ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN FUNGSI LAHAN TERHADAP KONDISI EKONOMI MASYARAKAT PEDESAAN DI KECAMATAN KAWANGKOAN BARAT, KABUPATEN MINAHASA
Abstract
Pertambahan jumlah penduduk yang diikuti dengan upaya manusia untuk meningkatkan kesejahteraan hidup mengakibatkan kurangnya daya dukung suatu wilayah. Situasi ini diperparah dengan didukungnya penggunaan lahan yang berlebih. Dikarenakan sumber daya lahan menjadi semakin penting seiring dengan peningkatan populasi dan aktivitas ekonomi yang pesat memberikan tekanan pada kebutuhan lahan untuk berbagai penggunaan, seperti perluasan lahan pertanian, perkebunan, hutan produktif, perumahan, pertambangan, serta pengembangan lahan komersial dan infrastruktur (jalan, sistem irigasi, dan fasilitas umum lainnya). Perubahan penggunaan lahan di sebagian besar wilayah, khususnya dari hutan menjadi lahan pertanian dan dari lahan pertanian menjadi pemukiman, telah menurunkan kualitas lingkungan dan menjadikan lahan penting bagi kehidupan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak perubahan penggunaan lahan terhadap kondisi perekonomian masyarakat dan menetapkan faktor apa saja yang mempengaruhi perubahan penggunaan lahan di Kecamatan Kawangkoan Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis overlay GIS dan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis dampak perubahan penggunaan lahan terhadap keadaan perekonomian masyarakat pedesaan di Kecamatan Kawangkoan Barat. Di Kecamatan Kawangkoan Barat, antara tahun 2009 hingga 2019, terjadi pergeseran penggunaan lahan dari lahan pertanian menjadi lahan pemukiman dan lahan kering, beralihnya jenis pekerjaan dari petani menjadi tukang kayu dan meningkatkan tingkat pendapatan dari 500 dari 1 juta menjadi 2 hingga 3 juta. Semakin besar perubahan penggunaan lahan, semakin tinggi pula tingkat pendapatannya.
KataKunci: Penggunaan Lahan, Pertanian, Ekonomi