Studi Bangunan Pengaman Pantai Pada Reklamasi Di Pesisir Pantai Malalayang Satu Kecamatan Malalayang Kota Manado

Authors

  • Michelle T. Rumansi Universitas Sam Ratulangi
  • Jeffry D. Mamoto Universitas Sam Ratulangi
  • Arthur H. Thambas Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v22i88.56603

Abstract

Pesisir pantai Malalayang yang telah menjadi salah satu dari sekian banyak lokasi yang berpotensi menjadi kawasan Pariwisata. Hal ini menjadi suatu alasan untuk mereklamasi daerah pantai untuk meningkatkan dan memanfaatkan lahan menjadi lahan produktif. Pada lokasi penelitian terdapat lahan hasil reklamasi seluas ± 53Ha dan untuk menunjang reklamasi tersebut terdapat bangunan pengaman pantai yang dibangun untuk menunjang reklamasi Pantai. Sehubungan dengan kondisi tersebut, dilakukan studi bangunan pengaman pantai serta reklamasi. Yang bertujuan untuk mengetahui apakah bangunan pengaman pantai dan reklamasi telah memenuhi atau tidak memenuhi berdasarkan penerapan ilmu teknik pantai. Dari hasil analisis Pasang Surut, transformasi gelombang, Transport Sedimen dan tinjauan Reklamasi maka Reklamasi yang direncanakan dengan kedalaman ± 10.72 m dan elevasi ± 6.00 memerlukan volume pasir urug sebesar 574.259,68 m³ dan batu boulder dengan volume sebesar 158.974 m³ dan untuk bangunan pengaman pantai menggunakan tanggul yang dibuat sejajar pantai. Berdasarkan hasil analisis tersebut bangunan pengaman pantai dan reklamasi yang sudah ada dilokasi penelitian dinilai telah memenuhi berdasarkan penerapan ilmu Teknik Pantai. Reklamasi dikategorikan sebagai reklamasi kecil berdasarkan luasan, namun dalam lingkup pemanfaatan ruang, reklamasi dikategorikan sebagai reklamasi sedang.

 

Kata kunci: Pantai Malalayang, gelombang, pengaman pantai, reklamasi

Downloads

Published

2024-07-13

Issue

Section

Articles