The Pelatihan Identifikasi dan Konservasi Mangrove Bagi Kelompok Pemandu Ekowisata di Desa Palaes Minahasa Utara, Sulawesi Utara
(Training on Mangrove Identification and Conservation for Ecotourism Guide Group in Palaes Village, North Minahasa, North Sulawesi)
DOI:
https://doi.org/10.35799/vivabio.v6i2.57406Abstract
A mangrove ecosystem is an area that develops in tidal areas with muddy substrates. The existence of mangrove ecosystems in an area functions ecologically, economically, and socially. The beauty of the mangrove landscape provides an attraction that can be used as an ecotourism destination. The problem at this time is still lacking understanding and skills of guides and mangrove ecotourism governance in Palaes Village regarding mangrove identification and conservation. This activity aims to increase the knowledge, understanding, and skills of ecotourism guides and governance groups in identifying and conserving mangrove forests in Palaes Village, North Minahasa, and North Sulawesi. The implementation method uses a participatory approach through lectures, discussions, and training with observation and identification of mangroves in mangrove ecotourism areas, mentoring, and monitoring. The results of the activity indicated an increase in knowledge and understanding and skills of participants in mangrove identification and conservation. The use of various methods such as discussions, and going directly to the mangrove ecosystem aroused the enthusiasm of participants to participating in the activity. This activity also provides positive results for guides and mangrove governance in mangrove identification and conservation. The results of the identification training resulted in the identification of 7 mangrove species in the mangrove ecotourism area of Palaes Village.
Keywords: Training; conservation; ecology; identification; Palaes
ABSTRAK
Ekosistem mangrove merupakan suatu kawasan yang berkembang pada daerah pasang surut dengan substrat berlumpur. Keberadaan ekosistem mangrove pada suatu kawasan berfungsi secara ekologi, ekonomi dan sosial. Keindahan lanskap mangrove memberikan daya tarik untuk dijadikan destinasi ekowisata. Permasalahan pada saat ini masih kurang pemahaman dan keterampilan pemandu dan tata kelola ekowisata mangrove di Desa Palaes tentang identifikasi dan konservasi mangrove. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan kelompok pemandu dan tata kelola ekowisata dalam identifikasi dan konservasi hutan mangrove di Desa Palaes Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif yaitu melalui ceramah, diskusi, dan pelatihan dengan pengamatan dan identifikasi mangrove di kawasan ekowisata mangrove, pendampingan dan monitoring. Hasil kegiatan didapatkan terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman serta keterampilan peserta dalam identifikasi dan konservasi mangrove. Penggunaan berbagai metode seperti diskusi, dan turun langsung ke ekosistem mangrove membangkitkan semangat peserta dalam mengikuti kegiatan. Kegiatan ini juga memberikan hasil yang positif bagi pemandu dan tata kelola mangrove dalam identifikasi mangrove dan konservasinya. Hasil pelatihan identifikasi didapatkan 7 spesies mangrove pada kawasan ekowisata mangrove Desa Palaes.
References
Bengen, D.G., Yonvitner, Rahman. 2022. Pedoman Teknis Pengenalan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan IPB. Bogor: IPB Press.
Chapman, V.J. 1992. Wet Coastal Formations of Indo Malesia and Papua-New Guinea. In Chapman, V.J. (ed.). Ecosystems of the World 1: Wet Coastal Ecosystems. Amsterdam: Elsevier.
Friess, D. A., Adame, M. F., Adams, J. B., Lovelock, C. E. 2022. Mangrove forests under climate change in a 2 C world. Wiley Interdisciplinary Reviews: Climate Change, 13(4), e792.
Getzner, M., Islam, M.S. 2020. Ecosystem Services of Mangrove Forests: Results of a Meta-Analysis of Economic Values. Int. J. Environ. Res. Public Health, 17, 5830.
Joandani, G. K. J., Pribadi, R., Suryono, C. A. 2019. Kajian potensi pengembangan ekowisata sebagai upaya konservasi mangrove di Desa Pasar Banggi, Kabupaten Rembang. Journal of marine Research, 8(1), 117-126.
Koneri, R., Maabuat, P. 2023. Pemberdayaan Siswa Sekolah Dasar Melalui Inventarisasi dan Konservasi Mangrove Di Desa Palaes, Likupang Barat, Sulawesi Utara. The Studies of Social Sciences, 5(1), 26-36.
Konitat, T., Nurdiyanto, N., & Rohman, F. 2020. Penyuluhan Program Pengembangan Ekowisata Mangrove Desa Ambulu Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(4): 194-199.
Nurrachmi, I., Amin, B., & Ghalib, M. (2019). Kesadaran Lingkungan dan Pendidikan Mangrove kepada Pelajar dan Masyarakat Di Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana Kabupaten Bengkalis. Journal of Rural and Urban Community Empowerment, 1 (1): 29-34.
Nybakken, J.W. 1993. Marine Biology, An Ecological Approach. 3rd edition. New York: Harper Collins College Publishers.
Pandiangan, D. and Nainggolan, N. (2021) PKM Pemberdayaan Perempuan di UMKM Biovina Herbal untuk Perbaikan Pengeringan Bahan Baku Herbal Standar BPOM’, JPAI: Jurnal Perempuan dan Anak Indonesia, 3(1), p. 22. doi: 10.35801/jpai.3.1.2021.36745.
Pandiangan, D., Nainggolan, N. and ... (2022) PKM Ibu-Ibu PKK Desa Palaes Minahasa Utara Untuk Pemanfaatan Daun atau Bunga Mangrove sebagai Minuman Fungsional’, JPAI: Jurnal …, 4(September 2022). Available at: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jpai/article/view/43568%0Ahttps://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jpai/article/download/43568/40078.
Qomar, N., Muhammad, A., Idwar, I., Sutikno, S., Isnaini, Z. L., Nawawi, A., Jhonnerie, R. 2019. Partisipasi Anggota Pokdarwis Dalam Program Desa Binaan Untuk Pengembangan Ekowisata Terintegrasi di Kampung Rawa Mekar Jaya Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak. In Unri Conference Series: Community Engagement, Vol. 1, pp. 670-677.
Rignolda, D. 2018. Mangrove Biologi, Ekologi, Rehabilitasi, dan Konservasi. Manado: Unsrat Press.
Saleky, D., Sianturi, R. 2020. Litterfall Production of Mangrove. AGRICOLA. 10, 2: 58-65
Siagian, M., Mohammad B., Rusdi L. 2015. Kajian Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove di Pesisir Nagalawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Universitas Sumatera Utara. Jurnal Aquacoastmarine, 7(2) : 1-11.
Syahrial, S., Erlangga, E., Sembiring, R. T. L., Syahrin, A. 2020. Famili Rhizophoraceae di Hutan Mangrove KKPD Rupat Utara Provinsi Riau Bagian I, Jurnal Sumberdaya Akuatik Indopasifik, 4(2), 151-162.
Tagulao, K.A., Bernardo, A.B., Kei, L.H., Calheiros, C.S.C.2022. Mangrove conservation in Macao SAR, China: The role of environmental education among school students. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(6), 3147.
Tane, B. R., Mulyadi, A., Haryanto, D. M. 2022. Identification of Coastal Biota Mangrove Education Center (MEC) Using Line Transect Method Case Study in Pangkalan Jambi Village, Bukit Batu District, Bengkalis Regency. Asian Journal of Aquatic Sciences, 5(2): 279-284.
Wahyuni, S., Sulardiono, B., & Hendrarto, B. 2015. Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove Wonorejo, Kecamatan Rungkut Surabaya. Management of Aquatic Resources Journal MAQUARES, 4(4): 66-70.
Zallesa, S., Nurhayati, A., & Pamungkas, W. 2023. Penyuluhan Pemanfaatan Ekosistem Mangrove Sebagai Kawasan Ekowisata di Desa Cijulang Pangandaran. Farmers: Journal of Community Services, 4 (2): 6-10.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Authors
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.