Aplikasi Media Pembelajaran Interaktif Pengenalan Komputer Bagi Anak Tunarungu

Authors

  • Mutiara R. Runtulalo
  • Yaulie D.Y. Rindengan
  • Arie S.M. Lumenta

DOI:

https://doi.org/10.35793/jti.14.2.2019.23996

Abstract

Abstract — Based on Law of the Republic of Indonesia Number 23 of 2002 Article 9 (2) Every child, as referred to in Section (1) above, particularly disabled children and gifted children, shall be entitled to receive special-needs education. The deaf are people who are unable to hear, either partially (hard of hearing) or entirely (deaf), a condition which causes difficulties to gain information using spoken language as a means of communication. A multimedia learning aid is one of the most effective ways that can be used to help deaf children to learn. The aid can be developed in a form of an application which is specifically designed to offer a more interesting, fun, easy-to-understand, and clear lesson delivery, as the materials are presented in a livelier form. The result from the application testing proves that the deaf children gained new knowledge and information about computer.

 

Keywords — Computer, Learning Aid, The Deaf.

Abstrak — Sesuai dengan UU Negara Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Pasal 9 Ayat 2 menyatakan khusus bagi anak yang menyandang cacat juga berhak memperoleh pendidikan luar biasa, sedangkan bagi anak yang memiliki keunggulan juga berhak mendapatkan pendidikan khusus. Penyandang tunarungu adalah mereka yang kehilangan pendengaran baik sebagian (hard of hearing) maupun seluruhnya (deaf) yang menyebabkan terganggunya proses perolehan informasi atau bahasa sebagai alat komunikasi. Media pengajaran yang berupa multimedia adalah cara efektif yang bisa diigunakan untuk memberikan pengajaran kepada siswa tunarungu. Dengan itu dibuatlah aplikasi media pembelajaran interaktif pengenalan komputer bagi anak tunarungu yang diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan mengenai komputer dengan proses pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif. Dan berdasarkan hasil data pengujian membuktikan bahwa anak-anak penyandang tunarungu mendapatkan media pembelajaran baru dalam proses belajar mengajar.
 

Kata kunci — Komputer, Media Pembelajaran, Tunarungu.

Downloads

Published

2019-05-21