Analysis of production factors that affect the productivity of tuna handliners based in Bitung Oceanic Fishing Port

Authors

  • Peggy Pontoh Program Studi Ilmu Perairan, Program Pascasarjana, Universitas Sam Ratulangi
  • Alfred Luasunaung Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi
  • Emil Reppie Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35800/jasm.7.1.2019.24994

Keywords:

tuna hand line, big pelagic species, production factors, fishing productivity

Abstract

Title (Bahasa Indonesia): Analisis faktor produksi yang mempengaruhi produktivitas kapal tunahand lineyang berpangkalan di Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung


Tuna hand lines have been used widely by fishermen in the waters of Sulawesi Sea and Moluccas Sea, to catch big pelagic species with small fishing boats (2-10 GT). Although the gear’s design has evolved over centuries, there is still potential for improving its catching efficiency and selectivity. However, theproduction factors that affect the productivityare still not known. Theresearch aimed to study several production factors that affectthe productivity of tuna hand liner based in Bitung Oceanic Fisheries Port; andto determine the most influential production factors on productivity of tuna hand liner. This research was conducted from June to November 2017 in Bitung Oceanic Fishing Portthrough applyinga descriptive method based on case study; and the data were analyzed by using multiple linear regression production function. It was found that production factors that may affect the productivity of the tuna hand liner consist of boat size (GT), engine power (PK), amount of fuel (l), number of crew (person) and number of trips (days). The result of partial analysis shows that the most influential production factor to tuna hand liner productivity is the amount of fuel usage.


Pancing ulur tuna telah digunakan secara luas oleh nelayan di perairan Laut Sulawesi dan laut Maluku, untuk menangkap ikan pelagis besar dengan kapal-kapal ukuran kecil (2 – 10 GT. Walaupun konstruksinya telah berkembang sejak lama, tetapi masih memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensi penangkapan dan selektivitasnya. Namun belum diketahui factor-faktor produksi apa saja yang mempengaruhi produktivitasnya. Oleh karena itu, penelitian ini ditujukan untuk mempelajari beberapa factor produksi yang mempengaruhi produktivitas kapal-kapal tuna hand line (THL) yang berpangkalan di Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung; dan menentukan factor produksi yang paling berpengaruh terhadap produktivitas kapal THL.Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai November 2017 di Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung; dikerjakan dengan metode deskriptif yang didasarkan pada study kasus; dan data dianalisis dengan menggunakan fungsi produksi regresi linier berganda.Faktor-faktor produksi yang dapat mempengaruhi produktivitas kapal THL terdiri dari ukuran kapal (GT), kekuatan mesin (PK), jumlah bahan bakar (l), jumlah anak buah kapal (orang) dan jumlah trip (hari). Hasil analisis parsial menunjukan bahwa faktor produksi yang paling berpengaruh terhadap produktivitas kapal THL adalah jumlah penggunaan bahan bakar minyak.

References

ANONIMOUS (2011) Panduan Pengoperasian Tuna Long Line Ramah Lingkungan Untuk mengurangi hasil tangkapan sampingan (by cath). World Wildlife Fun.

HASAN, M.I. (2003) Pokok-Pokok Materi Statistik 2 (Statistik Inferensif). Jakarta: Bumi Aksara.

NASIR, M. (1999) Metode Penelitian. Cetakan Keempat. Jakarta: Ghalia Indonesia. 597 hal.

UKTOLSEJA, J.C.B., PURWASASMITA, R., SUSANTO, K. and SULISTIADJI, A.B. (1998) Sumberdaya ikan pelagis besar. In: Potensi dan penyebaran sumberdaya ikan laut di perairan Indonesia. Komisi Nasional Pengkajian stok sumberdaya ikan laut, p. 40-88.

WALPOLE, R.E. (1995) Pengantar Statistika. Edisi ke-3. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.

WALPOLE, R.E. and MYERS, R.H. (1995) Ilmu Peluang dan Statistik untuk Insiyur dan Ilmuwan. Edisi ke-4. Bandung: Penerbit ITB.

Downloads

Published

2019-04-30

Issue

Section

Articles