IPTEKS PENYUSUNAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN C MANADO

Authors

  • Kirana Falerina Mamuaja Sam Ratulangi University

DOI:

https://doi.org/10.32400/jiam.4.1.2020.31083

Keywords:

budget realization report, income-LRA, customs and excise

Abstract

Budget Realization Report is one component of the government financial statements that presents information about the realization and budget reporting entities in an equal manner for a certain period. Budget Realization Reports can provide information to report users about the indication of the acquisition and use of economic resources that have been carried out efficiently, effectively, accountably, and have been carried out in accordance with the budget and in accordance with statutory regulations. Customs and Excise has duties and functions that are closely related to the management of state finances. Customs and Excise manages state finances and carries out state revenue through import duties and excise. As a government agency that deals directly with export and import activities, Customs and Excise continues to strive to create various facilities in order to boost the pace of the Indonesian economy.

References

Admin Web Bea dan Cukai. (2011). Sekilas Direktorat Jenderal Bea Dan Cukai. www.beacukai.go.id/arsip/abt/sejarah-bea-dan-cukai.html

Admin Web Bea dan Cukai. (2011). Visi, Misi dan Fungsi Utama. www.beacukai.go.id/arsip/abt/visi-misi-dan-fungsi-utama.html

Admin Web Bea dan Cukai. (2012). Struktur Organisasi. www.beacukai.go.id/arsip/abt/struktur-organisasi.html

Bcmanado. Profil Bea Cukai Manado. https://bcmanado.com/profil/

Halim, A., & Kusufi M. S. (2012). Akuntansi sektor publik: Akuntansi keuangan daerah, Edisi 4. Jakarta: Salemba Empat.

Kementrian Keuangan. Peranan Bea Cukai Bagi Indonesia. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. https://www.beacukai.go.id/berita/peranan-bea-cukai-bagi-indonesia.html

Munandar. (2004). Budgeting Perencanaan Kerja Pengkoordinasian Kerja Pengawasan Kerja. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 262/PMK.05/2014 tentang Sistem Akuntansi Dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah.

Rombebunga, F., Saerang, D. P. E., & Budiarso, N. S. (2018). Evaluasi penyajian laporan keuangan Dinas Pekerjaan Umum Kota Bitung berdasarkan penerapan Peraturan Pemerintah No. 71 tahun 2010. Jurnal Riset Akuntansi Going Concern, 13(4), 295-301. https://doi.org/10.32400/gc.13.04.21104.2018

Rudianto. (2010). Akuntansi Koperasi. Edisi ke-2. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Santje, E. J. G., Jantje, J. T., & Lidia, M. M. (2015). Analisis penyajian laporan realisasi anggaran pada Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 3(2), 852-862. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/view/8908

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara.

Woinalang, A., Sondakh, J., & Ilat, V. (2016). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) berbasis kinerja pada Pemerintah Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Accountability, 5(2), 110-118.

Downloads

Additional Files

Published

2020-10-23

Issue

Section

Articles