IMLEMENTASI KEBIJAKAN SERTIFIKASI GURU DI SMK NEGERI 5 MANADO
Abstract
Sertifikasi Guru adalah program penting dalam meningkatkan kualitas Pendidikan Nasional.
Implementasi adalah kunci sukses sebuah program. Kegagalan dalam melaksanakan program berarti
kegagalan dalam mencapai tujuan dari program tersebut Fokus penelitian ini adalah untuk menganalisa
pelaksanaan kebijakan sertifikasi Guru di SMK Negeri 5 Manado dengan menggunakan factor-faktor
interaktif yang gagas oleh George C. Edwar III yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur
birokrasi yang berperan dalam melaksanakan kebijakan. Keberperanan empat factor tersebut sangat
bermakna bagi implementasi kebijakan. Peneitian ini menggunakan metode kualitatif melalui analisis
deskriptif dengan model studi kasus. Subjek penelitian adalah Pegawai Dinas pendidikan kabupaten
Sulawesi Utara, kepala sekolah, guru, dan staf tata usaha SMK Negeri 5 Manado. Teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian inni menunjukan bahwa
implementasi kebijakan sertifikasi guru di SMK Negeri 5 Manado telah memenuhi empat unsur
implementasi kebijakan public model Edwar III walaupun belum sempurna. Komunikasi dan struktur
adalah unsur yang paling lemah dalam melaksanakan kebijakan sertifikasi guru. Penyampaian informasi
terganggu oleh banyaknya tingkatan dalam struktur organisasi dan informasi yang ada kurang jelas bagi
guru yang telah tersertifikasi maupun yang beum tersertifikasi. Lemahnya unsur struktur birokrasi
karena SOP yang ada tidak konsisiten dan berubah setiap waktu. Dialog interaktif antara pelaksanaan
kebijakan dengan guru sebagai sasaran program adalah sebuah alternative solusi untuk komunikasi yang
tersendat. SOP yang konsisten adalah hal mitlak yang harus ada agar tidak membuat bingung para guru
calon sertifikasi.
Kata Kunci : Implementasi, Kebijakan Sertifikasi Guru, Komunikasi, Struktur Birokrasi.
Implementasi adalah kunci sukses sebuah program. Kegagalan dalam melaksanakan program berarti
kegagalan dalam mencapai tujuan dari program tersebut Fokus penelitian ini adalah untuk menganalisa
pelaksanaan kebijakan sertifikasi Guru di SMK Negeri 5 Manado dengan menggunakan factor-faktor
interaktif yang gagas oleh George C. Edwar III yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur
birokrasi yang berperan dalam melaksanakan kebijakan. Keberperanan empat factor tersebut sangat
bermakna bagi implementasi kebijakan. Peneitian ini menggunakan metode kualitatif melalui analisis
deskriptif dengan model studi kasus. Subjek penelitian adalah Pegawai Dinas pendidikan kabupaten
Sulawesi Utara, kepala sekolah, guru, dan staf tata usaha SMK Negeri 5 Manado. Teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian inni menunjukan bahwa
implementasi kebijakan sertifikasi guru di SMK Negeri 5 Manado telah memenuhi empat unsur
implementasi kebijakan public model Edwar III walaupun belum sempurna. Komunikasi dan struktur
adalah unsur yang paling lemah dalam melaksanakan kebijakan sertifikasi guru. Penyampaian informasi
terganggu oleh banyaknya tingkatan dalam struktur organisasi dan informasi yang ada kurang jelas bagi
guru yang telah tersertifikasi maupun yang beum tersertifikasi. Lemahnya unsur struktur birokrasi
karena SOP yang ada tidak konsisiten dan berubah setiap waktu. Dialog interaktif antara pelaksanaan
kebijakan dengan guru sebagai sasaran program adalah sebuah alternative solusi untuk komunikasi yang
tersendat. SOP yang konsisten adalah hal mitlak yang harus ada agar tidak membuat bingung para guru
calon sertifikasi.
Kata Kunci : Implementasi, Kebijakan Sertifikasi Guru, Komunikasi, Struktur Birokrasi.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan oleh :
Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sam Ratulangi Manado
Editorial Office :
Jl. Kampus Unsrat Bahu, Malalayang - Manado 95115
Phone: +6281295145441