PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI SOLIS DI DESA SASUR KECAMATAN KAO KABUPATEN HALMAHERA UTARA
Abstract
Di Negara yang sedang berkembang umumnya kegiatan perekonomiannya sangat ditujukan oleh sektor
pertanian. Sehingga pembangunan yang menonjol juga berada pada sektor pertanian. Pembangunan
yang mendasar pada sektor pertanian sangat dibutuhkan karena hasilnya dapat meningkatkan mutu
makanan penduduk dan kesejahteraan penduduk. Kelompok tani merupakan wadah belajar bersama
dimana petani bisa bertukar pengalaman dan pengetahuan sehingga dapat di gunakan sebagai sarana
untuk membangun rasa kebersamaan sesama anggota.
Salah satu kelompok tani di desa Sasur sudah memiliki anggota-anggota kelompok yang berdaya dan
berkualitas agar mampu mengembangkan organisasi kelompok tani dengan baik dan sukses, sehingga
dapat mensejahterakan anggota-anggota yang ada dalam kelompok tani tersebut. Seiringnya
Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara telah memiliki program pemberdayaan terhadap kelompok
tani di setiap Desa, salah satunya di Desa Sasur Kecamatan Kao. Program tersebut ialah upaya
pemberdayaan untuk kelompok-kelompok tani, agar mampu mengelola potensi Desa yang diharapkan
dapat berimplikasi pada peningkatan taraf hidup masyarakat. Sehubunga dengan itu, Dinas Pertanian
telah membentuk kelompok tani disetiap Desa sebagai tindaklanjut program Pemerintah Daerah.
Adapaun pemberdayaan kelompok tani yang dibentuk telah disuplai anggaran langsung dari APBD,
digunakan untuk pemberdayaan kelompok tani. Berdasarkan informasi awal yang diperoleh peneliti
bahwa kelompok tani tidak lagi berjalan dengan baik, karena anggota kelompok merasa pengurus
kelompok tani tidak transparasi anggaran yang diperuntukkan untuk pembiayaan program
pemberdayaan kelompok tani. Penelitian ini merupakan penelitian kulitatif yang dilakukan di
kelompok tani solis Desa Sasur Kecamatan Kao Kabupaten Halmahera Utara. Informan yang diteliti
sebanyak 12 informan.
Kelompok tani ini memiliki 12 anggota dan mempunyai lahan diantaranya lahan padi ladang 8 Ha,
lahan jagung, ubi kayu, ubi jalar, cabe dan kacang tanah ± 𝟏𝟐 Ha. Kelompok tani memiliki alat-alat
pertanian yang diberikan oleh dinas pertanian guna menunjang perkembangan pertanian yang dimiliki,
diantaranya traktor, alat semprot, cangkul, sekop, garuk rumput. Kurangnya penyuluhan dari dinas
pertanian. Pemberdayaan yang di lakuan terhadap kelompok tani solis bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan yang dimiliki oleh setiap anggota.
Kata Kunci: Pemberdayaan Kelompok Tani Solis
pertanian. Sehingga pembangunan yang menonjol juga berada pada sektor pertanian. Pembangunan
yang mendasar pada sektor pertanian sangat dibutuhkan karena hasilnya dapat meningkatkan mutu
makanan penduduk dan kesejahteraan penduduk. Kelompok tani merupakan wadah belajar bersama
dimana petani bisa bertukar pengalaman dan pengetahuan sehingga dapat di gunakan sebagai sarana
untuk membangun rasa kebersamaan sesama anggota.
Salah satu kelompok tani di desa Sasur sudah memiliki anggota-anggota kelompok yang berdaya dan
berkualitas agar mampu mengembangkan organisasi kelompok tani dengan baik dan sukses, sehingga
dapat mensejahterakan anggota-anggota yang ada dalam kelompok tani tersebut. Seiringnya
Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara telah memiliki program pemberdayaan terhadap kelompok
tani di setiap Desa, salah satunya di Desa Sasur Kecamatan Kao. Program tersebut ialah upaya
pemberdayaan untuk kelompok-kelompok tani, agar mampu mengelola potensi Desa yang diharapkan
dapat berimplikasi pada peningkatan taraf hidup masyarakat. Sehubunga dengan itu, Dinas Pertanian
telah membentuk kelompok tani disetiap Desa sebagai tindaklanjut program Pemerintah Daerah.
Adapaun pemberdayaan kelompok tani yang dibentuk telah disuplai anggaran langsung dari APBD,
digunakan untuk pemberdayaan kelompok tani. Berdasarkan informasi awal yang diperoleh peneliti
bahwa kelompok tani tidak lagi berjalan dengan baik, karena anggota kelompok merasa pengurus
kelompok tani tidak transparasi anggaran yang diperuntukkan untuk pembiayaan program
pemberdayaan kelompok tani. Penelitian ini merupakan penelitian kulitatif yang dilakukan di
kelompok tani solis Desa Sasur Kecamatan Kao Kabupaten Halmahera Utara. Informan yang diteliti
sebanyak 12 informan.
Kelompok tani ini memiliki 12 anggota dan mempunyai lahan diantaranya lahan padi ladang 8 Ha,
lahan jagung, ubi kayu, ubi jalar, cabe dan kacang tanah ± 𝟏𝟐 Ha. Kelompok tani memiliki alat-alat
pertanian yang diberikan oleh dinas pertanian guna menunjang perkembangan pertanian yang dimiliki,
diantaranya traktor, alat semprot, cangkul, sekop, garuk rumput. Kurangnya penyuluhan dari dinas
pertanian. Pemberdayaan yang di lakuan terhadap kelompok tani solis bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan yang dimiliki oleh setiap anggota.
Kata Kunci: Pemberdayaan Kelompok Tani Solis
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan oleh :
Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sam Ratulangi Manado
Editorial Office :
Jl. Kampus Unsrat Bahu, Malalayang - Manado 95115
Phone: +6281295145441