Arang Aktif Gambut sebagai Filter Logam Berat Mercury (Hg)

Sri Fatmawati, Nur Inayah Syar, Suhartono Suhartono, Dara Maulina, Ridwan Ariyadi

Abstract


Penelitian ini bertujuan menguji filter arang aktif gambut dalam menyerap logam berat mercury (Hg) pada air sungai Kahayan yang tercemar. Proses pembuatan arang aktif melalui beberapa tahap yaitu: tahap karbonisasi, tahap penghalusan, dan tahap pengaktifan secara fisika. Mutu arang aktif mengacu pada persyaratan SNI 06-3730-1995 meliputi kadar air dan kadar abu. Hasil uji mercury analyzer menunjukkan bahwa arang aktif gambut mampu menyerap logam berat mercury (Hg) dalam air. Kadar logam berat mercury (Hg) berkurang setelah dilakukan proses adsorbsi yaitu sebagai berikut: ukuran serbuk gambut 40 mesh mampu menyerap logam berat mercury (Hg) sebesar 50 % ; ukuran serbuk gambut 60 mesh d mampu menyerap logam berat mercury (Hg) sebesar 75%.

Kata kunci: arang aktif; gambut; logam berat; mercury

Peat Activated Charcoal as a Heavy Metal Mercury (Hg) Filter

 ABSTRACT

This study aims to test the activated peat charcoal filter to absorb heavy metal mercury (Hg) in polluted Kahayan river water. The process of making activated charcoal goes through several stages, namely: the carbonization stage, the refining stage, and the physical activation stage. The quality of activated charcoal refers to the requirements of SNI 06-3730-1995 including moisture content and ash content. The results of the mercury analyzer test showed that peat-activated charcoal was able to absorb heavy metal mercury (Hg) in water. The heavy metal mercury (Hg) content was reduced after the adsorption process was carried out, namely as follows: the size of 40 mesh peat powder can absorb heavy metal mercury (Hg) by 50%; Peat powder size of 60 mesh can absorb 75% of the heavy metal mercury (Hg).

Keywords: activated carbon; peat; heavy metals; mercury


Full Text:

PDF

References


Abdulrazak, S., Hussaini, K. & Sani, H.M. .2017. Evaluation of removal efficiency of heavy metals by low-cost activated carbon prepared from African palm fruit. Applied Water Science, 7(6): 3151–3155. DOI: 10.1007/s13201-016-0460-x.

Alfiany, H., Bahri, S. & Nurakhirawati. 2013. Kajian penggunaan arang aktif tongkol jagung sebagai Adsorben logam Pb dengan beberapa aktivator asam. Jurnal Natural Science, 2(3): 75–86.

Arsad, E. & Hamdi, S. 2010. Teknologi pengolahan dan pemanfaatan karbon aktif untuk industri. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan, 2(2): 43. DOI: 10.24111/jrihh.v2i2.1146.

Azis, A.A., Selintung, M. & Zubair, A. 2016. Efektivitas Arang Aktif Dalam Mengadsorpsi Logam Cd dan Pb Dalam Air Limbah Industri, Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil. Universitas Hasanuddin.

Baby, R., Saifullah, B. & Hussein, M.Z. 2019. Carbon Nanomaterials for the Treatment of Heavy Metal-Contaminated Water and Environmental Remediation. Nanoscale Research Letters, 14(1): 1–17. DOI: 10.1186/s11671-019-3167-8.

Burakov, A.E., Galunin, E.V., Burakova, I.V., Kucherova, A.E., Agarwal, S., Tkachev, A.G. & Gupta, V.K. 2018. Adsorption of heavy metals on conventional and nanostructured materials for wastewater treatment purposes: A review. Ecotoxicology and Environmental Safety, 148:702–712. DOI: 10.1016/j.ecoenv. 2017.11.034.

Febriani, W., Anggoro, B.S., Komala, R. & Agustina, S. 2018. Explorasi Dan Identifikasi Hijauan Potensial Di Lahan Gambut Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah. Biosfer : Jurnal Tadris Biologi, 9(1): 100. DOI: 10.24042/biosf.v9i1.2887.

Gultom, E.M. & Lubis, M.T. 2014. Aplikasi Karbon Aktif dari Cangkang Kelapa Sawit dengan Aktivator H3PO4 untuk Penyerapan Logam Berat Cd dan Pb. Jurnal Teknik Kimia USU, 3(1): 5–10. DOI: 10.32734/jtk.v3i1.1493.

Harteman, E., Soedharma, D., Winarto, A. & Sanusi, H.S. 2008. Deteksi Logam Berat pada Perairan, Sedimen dan Sirip Ikan Badukang {Anus Caelatus Han A. Maculatus) dimuara Sungai Kahayan dan Sungai Katingan, Kalimantan Tengah, Berita Biologi, 9(3): 275-283. DOI: 10.14203/beritabiologi.V9I3.783.

Hartuno, T., Udiantoro, U. & Agustina, L. 2014. Desain Water Treatment Menggunakan Karbon Aktif Dari Cangkang Kelapa Sawit Pada Proses Pengolahan Air Bersih Di Sungai Martapura. Ziraa’ah Majalah Ilmiah Pertanian, 39(3):136–143. DOI: 10.31602/zmip.v39i3.81.

Hasan, M., Maiza, R.K., Fadly, M. & Astuti, A. 2018. Sintesis Karbon Aktif dari Kulit Pisang untuk Pemurnian Air Tambang Emas di Sungai Batang Palangki Kabupaten Sijunjung dari Logam Berat. Jurnal Fisika dan Aplikasinya, 15(1):7–11. DOI: 10.12962/j24604682.v15i1.3815.

Heriyani, O. & Mugisidi, D. 2016. Pengaruh Karbon Aktif dan Zeolit pada pH Hasil Filtrasi Air Banjir. Seminar Nasional TEKNOKA FT UHAMKA. Jakarta: UHAMKA. 199–202.

Imani, A., Sukwika, T. & Febrina, L. 2021. Karbon aktif ampas tebu sebagai adsorben penurun kadar besi dan mangan limbah air asam tambang. Jurnal Teknologi, 13(1): 33–42.

Istighfarini, S.A.E., Daud, S. & Edward, H. 2017. Pengaruh Massa dan Ukuran Partikel Adsorben Sabut Kelapa Terhadap Efisiensi Penyisihan Fe Pada Air Gambut. Jurnal Online Mahasiswa, 4(1): 1-8.

Jamilatun, S. & Setyawan, M. 2014. Pembuatan Arang Aktif dari Tempurung Kelapa dan Aplikasinya untuk Penjernihan Asap Cair. Spektrum Industri, 12(1): 73–86. DOI: 10.12928/si.v12i1.1651.

Kadirvelu, K., Thamaraiselvi, K. & Namasivayam, C. 2001. Removal of heavy metals from industrial wastewaters by adsorption onto activated carbon prepared from an agricultural solid waste. Bioresource Technology, 76(1): 63–65. DOI: 10.1016/S0960-8524(00)00072-9.

Lemley, A., Wagenet, L. & Kneen, B. 1995. Activated Carbon Treatment of Drinking Water. In Cornell Cooperative Extension, College of Human Ecology. Cornell University.

Lempang, M. 2014. Pembuatan dan Kegunaan Arang Aktif. Buletin Eboni, 11(2): 65-80. DOI: 10.20886/BULEBONI.5041.

Maulana, G.G.R., Agustina, L. & Susi. 2017. (Activation Process Of The Active Charcoal From The Shells Of Candlenut (Aleurites moluccana) With Variations Type And The Concentration Of Chemical Activator. Ziraa’ah Majalah Ilmiah Pertanian, 42(3): 247–256..

Di Natale, F., Erto, A., Lancia, A. & Musmarra, D. 2011. Mercury adsorption on granular activated carbon in aqueous solutions containing nitrates and chlorides. Journal of Hazardous Materials, 192(3):1842–1850. DOI: 10.1016/j.jhazmat.2011.07.021.

Novrianti, N. 2016. Pengaruh Aktivitas Masyarakat di pinggir Sungai (Rumah Terapung) terhadap Pencemaran Lingkungan Sungai Kahayan Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah. Media Ilmiah Teknik Lingkungan, 1(2): 35–39. DOI: 10.33084/mitl.v1i2.144.

Pallarés, J., González-Cencerrado, A. & Arauzo, I. 2018. Production and characterization of activated carbon from barley straw by physical activation with carbon dioxide and steam. Biomass and Bioenergy, 115: 64–73. DOI: 10.1016/j.biombioe.2018.04.015.

Polii, F.F. 2017. Pengaruh Suhu dan Lama Aktivasi terhadap Mutu Arang Aktif dari Kayu Kelapa (Effects of Activation Temperature and Duration Time on the Quality of the Active Charcoal of Coconut Wood). Jurnal Industri Hasil Perkebunan, 12(2): 21–28. DOI: 10.33104/jihp.v12i2.1672.

Rahmawati, Heriyanti, Wilaksono, A., Amri, N., Davidson, K.N. & Rimawan, B. 2018. Adsorpsi Air Gambut Menggunakan Karbon Aktif Dari Buah Bintaro. Chempublish Journal, 2(2):11–20. DOI: 10.22437/chp.v2i2. 4470.

Ramadhani, L.F., Nurjannah, I.M., Yulistiani, R. & Saputro, E.A. 2020. Review: teknologi aktivasi fisika pada pembuatan karbon aktif dari limbah tempurung kelapa. Jurnal Teknik Kimia, 26(2):42–53. DOI: 10.36706/jtk. v26i2.518.

Ramdhan, M. 2017. Analisis Persepsi Masyarakat terhadap Kebijakan Restorasi Lahan Gambut di Kalimantan Tengah. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan, 4(1): 60–72. DOI: 10.20957/jkebijakan.v4i1.20066.

Rashidi, N.A. & Yusup, S. 2017. A review on recent technological advancement in the activated carbon production from oil palm wastes. Chemical Engineering Journal, 314: 277–290. DOI: 10.1016/j.cej.2016.11.059.

Reynold, T.D. 1982. Unit Operation and Process in Environmental Engineering. University Wadswort Inc. A and M Texas.

Rosalina, Tedja, T., Riani, E. & Sugiarti, S. 2016. Pengaruh Aktivasi Fisika dan Kimia Arang Aktif Buah Bintaro terhadap Daya Serap Logam Berat Krom. Biopropal Industri, 7(1): 35-45. DOI: 10.36974/JBI.V7I1.689.

Saka, C. 2012. BET, TG-DTG, FT-IR, SEM, iodine number analysis and preparation of activated carbon from acorn shell by chemical activation with ZnCl2. Journal of Analytical and Applied Pyrolysis, 95: 21–24. DOI: 10.1016/j.jaap.2011.12.020.

Suwantiningsih, Khambali & Narwati. 2020. Daya Serap Arang Aktif Tongkol Jagung Sebagai Media Filter Dalam Menurunkan Kadar Besi (Fe) Pada Air. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 14(1): 33-39. DOI: 10.26630/rj.v14i1.2170.

Sandi, A.P. & Astuti. 2014. Pengaruh Waktu Aktivasi Menggunakan H3PO4 terhadap Struktur dan Ukuran Pori Berbasis Arang dan Tempurung Kemiri. Jurnal Fisika Unand, 3(2): 115–120. DOI: 10.25077/jfu.3.2.115-120.2014.

Sani .2012. Activated Carbon Production From Turf Soil. Jurnal Teknik Kimia, 5(2):400–406. DOI: 10.33005/ JURNAL_TEKKIM.V5I2.144.

Setyawan, R., Rusdiansyah, A. & Prasetia, H. 2016. Identifikasi Kualitas Perairan di Sungai Kahayan dari Keberadaan Sistem Keramba: Studi Kasus Sungai Kahayan Kecamatan Pahandut Kalimantan Tengah. INFO-TEKNIK: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik. doi: 10.20527/INFOTEK.V13I2.1836.

Setyobudiarso, H. & Yuwono, E. 2014. Rancang Bangun Alat Penjernih Air Limbah Cair Laundry dengan Menggunakan Media Penyaring Kombinasi Pasir-Arang Aktif. JURNAL NEUTRINO, 6(2):84–90. DOI: 10.18860/neu.v0i0.2587.

Siahaan, S., Hutapea, M. & Hasibuan, R. 2013. Penentuan Kondisi Optimum Suhu dan Waktu Karbonisasi pada Pembuatan Arang Aktif dari Sekam Padi. Jurnal Teknik Kimia USU, 2(1): 26–30. DOI: 10.32734/jtk.v2i1.1423.

Sulastri & Nurhayati, I. 2014. Pengaruh Media Filtrasi Arang Aktif Terhadap Kekeruhan, Warna dan Tds Pada Air Telaga Di Desa Balongpanggang. WAKTU: Jurnal Teknik UNIPA, 12(1): 43–47. DOI:10.36456/waktu. v12i1.825.

Suwarno, Y., Purwono, N., Suriadi, A.B. & Nahib, I. 2016. Study of Peat Hydrological Unity at Central Kalimantan Area. Seminar Nasional Geomatika, 233–242. DOI: 10.24895/SNG.2016.0-0.89.

Syaripuddin, M.S., Harjanto & Cahyo, S.B. 2019. Pembuatan Dan Karakterisasi Arang Aktif Dari Bonggol Singkong Dengan Aktivasi Fisika. Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat, 94-99.

Syauqiah, I., Amalia, M. and Kartini, H. A. (2011) Analisis Variasi Waktu dan Kecepatan Pengaduk pada Proses Adsorpsi Limbah Logam Berat dengan Arang Aktif, INFO-TEKNIK. doi: 10.20527/INFOTEK.V12I1.1773.

Udyani, K. et al. 2019. Pembuatan Karbon Aktif dari Arang Bakau Menggunakan Gabungan Aktivasi Kimia dan Fisika dengan Microwave. Jurnal IPTEK, 23(1):39–46. DOI: 10.31284/j.iptek. 2019.v23i1.479.

Utomo, S. 2014. Effect of Activation Time and Particle Size on Absorption of Active Carbon from Cassava Skin with NaOH Activator. Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta: 1–4.

Untung, O. 1996. Menjernihkan air kotor. Niaga Swadaya.

Wilk, M. Magdziarz, A., Kalemba, I. & Gara, P. 2016. Carbonisation of wood residue into charcoal during low temperature process. Renewable Energy, 85:507–513. DOI: 10.1016/j.renene.2015.06.072.

Zhang, Y. J. et al. (2014. Effects of steam activation on the pore structure and surface chemistry of activated carbon derived from bamboo waste. Applied Surface Science, 315(1):279–286. DOI: 10.1016/j.apsusc.2014.07.126.




DOI: https://doi.org/10.35799/jis.21.1.2021.32908

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

         

      

My Visitors:

COPYRIGHT NOTICE: Copyright Holder in Jurnal Ilmias Sains is The Author

LICENSE: (CC-BY-NC)