EKOWISATA BAHARI PANTAI PINAGUT DESA BOROKO TIMUR KECAMATAN KAIDIPANG KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA PROVINSI SULAWESI UTARA

Abstract

Abstract

Ecotourism actors and experts agree to emphasize that ecotourism patterns should minimize negative impacts on the environment and local culture and be able to increase economic income for local communities and conservation value (WWF-Indonesia. 2009). It is these reviews that make us interested in discussing in more detail about Marine Ecotourism at Pinagut Beach, Boroko Village, Kaidipang District.

Starting from the background, the problem can be formulated as follows: How is Marine Ecotourism on Pinagut Beach, East Boroko Village, Kaidipang District, North Bolaang Mongondou Regency. The purpose of this study is to explain in detail the state of Marine Ecotourism in Pinagut Beach, East Boroko Village, Kaidipang District, North Bolaang Mongondou Regency. The time required to carry out research is approximately 8 months, namely from August 2021 - March 2022.The research method uses the census method, the data comes from primary data and secondary data and will be discussed and analyzed based on quantitative descriptive analysis and qualitative descriptive analysis.

The results showed that the existing facilities in the Pinagut Beach area were: 1) Banana Boat, toy cars, children's playground, and many other tourist facilities; 2) The stretch of white sand and shady trees along the coast; 3) Various culinary specialties of North Bolaang Mongondow served in tourist areas plus friendly service; 4) Places for exercise, such as cycling, jogging, and walking; 5) Where fishermen park their boats lined up on the beach as a special attraction as well; 6) Legendary cafe located on Batu Pinagut beach with a very interesting concept for young people.

Pinagut Beach ecotourism is good and is in the development and improvement stage. In particular, it has been able to increase the income of the local community and has been able to contribute to the local government.

Keywords: marine ecotourism; Pinagut Beach; Boroko Village

Abstrak

Para pelaku dan pakar di bidang ekowisata sepakat untuk menekankan bahwa pola ekowisata sebaiknya meminimalkan dampak yang negatif terhadap lingkungan dan budaya setempat dan mampu meningkatkan pendapatan ekonomi bagi masyarakat setempat dan nilai konservasi (WWF-Indonesia. 2009). Ulasanulasan inilah sehingga kami merasa tertarik untuk membahas lebih terinci tentang Ekowisata Bahari di Pantai Pinagut Desa Boroko Kecamatan Kaidipang.

Bertolak dari latar belakang, masalah dapat dirumuskan sebgai berikut bagaimana Ekowisata Bahari Pantai Pinagut Desa Boroko Timur Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondou Utara. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dengan terinci keadaan Ekowisata Bahari Pantai Pinagut Desa Boroko Timur Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondou Utara. Waktu yang diperlukan dalam melaksanakan penelitian kurang lebih 8 bulan, yaitu dari bulan Agustus 2021 - Maret 2022. Metode penelitian menggunakan metode sensus, data berasal dari data primer dan data sekunder dan akan dibahas dan dianalisis berdasarkan analisis deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasilitas-fasilitas yang ada di Kawasan Pantai Pinagut yaitu: 1) Banana Boat, Mobil-mobilan, Taman bermain anak, dan masih banyak lagi fasilitas wisata; 2) Hamparan pasir putih dan pepohonan yang rindang di sepanjang pesisir pantai; 3) Berbagai kuliner khas Bolaang Mongondow Utara yang tersaji di area wisata ditambah pelayanan yang ramah; 4) Tempat untuk berolahraga, seperti bersepeda, jogging, dan jalan sehat; 5) Tempat nelayan memarkirkan perahu mereka dengan berjejer di pinggir pantai sebagai daya tarik tersendiri juga; 6) Kafe Legenda yang terletak di wisata pantai Batu Pinagut dengan konsep kawula muda yang sangat menarik.

Ekowista Pantai Pinagut sudah baik dan dalam tahap pengembangan dan pembenahan. Secara khusus sudah bisa meningkatkan pendapatan masyarakat setempat dan sudah bisa memberi kontribusi terhadap pemerintah setempat.

Kata kunci: ekowista bahari; Pantai Pinagut; Desa Boroko