IDENTIFIKASI BAKTERI RESISTEN MERKURI PADA INDIVIDU DI DAERAH PESISIR PANTAI DI DESA BUDO KECAMATAN WORI
Abstract
Abstract: Mercury is a silver liquid element at room temperature. Mercury form a variety of both inorganic and organic compounds. Mercury that goes into the sea, there is evaporated back into the atmosphere and fall to the ground experiencing methylation. Mercury in water can undergo methylation area with the help of the sulfate reducing bacteria and iron. Not only mercury from only rainwater but sediment mercury in the bottom waters can also be converted into methyl mercury. MeHg is harmful to humans, because it will accumulate MeHg in plankton or microorganisms. Then the plankton and microorganisms will be eaten by predators higher up the food chain in consumption by humans. This tudy aims to determine determine mercury resistant bacteria found in individuals in the coastal areas. The study design was a descriptive exploratory method. Samples taken in this study was a colony of mercury -resistant bacteria in tartar, urine and feces. Specimens were obtained put in a sterile pot and immediately brought to the biology laboratory in the MIPA Unsrat Manado Faculty to the identification of mercury -resistant bacteria and test. Isolation of mercury resistant bacterial isolates in 3 samples, obtained 6 isolates. Then test to identify bacteria with morphological, physiological testing, and biochemical testing. Results of a study found four genus of bacteria.
Keywords: Mercury , Mercury Resistant Bacteria , Tartar , Urine , Feces
Abstrak:Merkuri merupakan suatu unsur berbentuk cair keperakan pada suhukamar. Merkuri membentuk berbagai persenyawaan baik anorganikmaupun organik. Merkuri yang masuk ke dalam laut, ada yang menguap kembali ke atmosfir dan jatuh ke tanah mengalami metilisasi. Merkuri dalam daerah perairan dapat mengalami metilisasi dengan bantuan bakteri pereduksi sulfat dan besi. Tidak hanya merkuri dari air hujan saja tetapi sedimen merkuri di dasar perairan juga dapat diubah menjadi metil merkuri. MeHg ini berbahaya bagi manusia, karena MeHg ini akan terakumulasi dalam plankton atau mikroorganisme. Kemudian plankton dan mikroorganisme ini akan di makan oleh predator yang lebih tinggi lagi dalam rantai makanan hingga di konsumsi oleh manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui bakteri resisten merkuri yang terdapat pada individu di daerah pesisir pantai. Desain penelitian adalah metode deskriptif eksploratif. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah koloni bakteri resisten merkuri pada karang gigi, urin dan feses. Spesimen yang didapatkan dimasukkan ke dalam pot steril dan segera di bawa ke laboratoriumbiologi Fakultas MIPA Unsrat Manado untuk dilakukan identifikasi bakteri dan uji resisten merkuri. Isolasi isolat bakteri resisten merkuri pada 3 sampel, diperoleh 6 isolat. Kemudian dilakukan identifikasi bakteri dengan uji morfologi, uji fisiologi, dan uji biokimia. Hasil peneltian ditemukan 4 genus bakteri.
Kata kunci: Merkuri, Bakteri Resisten Merkuri, Karang gigi, Urin, Feses
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/ebm.v2i1.3697
Refbacks
- There are currently no refbacks.