PENGARUH PAPARAN BISING TERHADAP AMBANG PENDENGARAN SISWA SMK NEGERI 2 MANADO JURUSAN TEKNIK KONSTRUKSI BATU BETON

Monica Paskawita Haurissa

Abstract


Abstract: Noise is unwanted sound, in this case the sound from wood smoothing machine. Noise can cause various health problems such as physiological disorders, psychological disorders, communication disorders, and deafness. Indonesia based on survey data Senses Sight and Hearing Health in 1994-1996 showed the prevalence of hearing loss ( 16.8 % ) and highest in the school age group ( 7-18 ) years . The purpose of this study is to determine the effect of noise exposure on hearing threshold. This study is an observational survey description with a cross-sectional design. The research sample of 20 students of SMK Negeri 2 Manado Stone Concrete Construction Engineering class XI and XII who met the inclusion criteria. The data was collected using a Pure Tone Audiometer examination. The data is processed using Microsoft Office Excel 2007. The results showed that students with exposure to 100-105 dB noise, as much as 4 students with hearing impairment percentage (20%) and 16 students with a percentage (80%) did not hearing impairment. Conclusion: there is the effect of noise exposure on hearing thresholds.

Keywords: hearing thresholds, noise exposure

 

 

Abstrak: Kebisingan adalah suara yang tidak dikehendaki, dalam hal ini adalah bising mesin penghalus kayu. Bising dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan seperti gangguan fisiologis, gangguan psikologis, gangguan komunikasi, dan ketulian. Data Indonesia berdasarkan survei Kesehatan Indera Penglihatan dan Pendengaran tahun 1994-1996 menunjukan prevalensi gangguan pendengaran (16,8 %) dan paling tinggi pada kelompok usia sekolah (7-18) tahun. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh paparan bising terhadap ambang pendengaran. Penelitian ini bersifat survei deskripsi observasional dengan desain potong lintang. Sampel penelitian yaitu 20 siswa SMK Negeri 2 Manado Jurusan Teknik Konstruksi Batu Beton kelas XI dan XII yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan pemeriksaan menggunakan Pure Tone Audiometer. Data diolah menggunakan Microsoft Office Excel 2007. Hasil penelitian menujukan bahwa siswa dengan paparan bising 100 – 105 dB, sebanyak 4 siswa mengalami gangguan pendengaran dengan persentase (20 %) dan 16 siswa dengan persentase (80 %) tidak mengalami gangguan pendengaran. Simpulan: terdapat pengaruh paparan bising terhadap ambang pendengaran.

Kata kunci: ambang pendengaran; paparan bising.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35790/ecl.v2i1.4400

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 
View eCliniC Stats