REAKSI INVESTOR DI PASAR MODAL INDONESIA TERHADAP KEBIJAKAN REGISTRASI KARTU PRABAYAR (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BEI)

Novia Nurul Hikmah, Sri . Murni, Hizkia H.D Tasik

Abstract


Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk menguji reaksi investor di pasar modal Indonesia terhadap peristiwa kebijakan registrasi kartu prabayar yang dikeluarkan oleh Pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) nomor 14 tahun 2017 pada perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar di BEI. Event Study digunakan sebagai metode penelitian dalam penelitian ini dengan tanggal pengumuman kebijakan, tanggal pemblokiran tahap I, tanggal pemblokiran tahap II, dan tanggal pemblokiran total sebagai event nya. Ada 5 perusahaan sektor telekomunikasi yang digunakan dalam penelitian ini sebagai sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Data kuantitatif dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teknik paired sample t-test yang didukung oleh program spss versi 22. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman kebijakan, pemblokiran tahap I, dan pemblokiran tahap II namun terdapat perbedaan yang signifikan pada pemblokiran total yaitu pada H-5 vs H+5. Sedangkan hasil analisis reaksi investor pasar modal terhadap kebijakan registrasi kartu prabayar menggunakan trading volume activity menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Diharapkan bagi investor agar dapat dengan cepat menganalisis apakah kebijakan registrasi kartu prabayar yang dikeluarkan oleh Menkominfo ini dapat menjadi sebuah informasi yang bisa menjadi kabar baik ataupun kabar buruk bagi pasar modal khususnya pada perusahaan Telekomunikasi.

Kata Kunci : reaksi investor, kebijakan registrasi kartu prabayar, event study


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/emba.v6i4.21031

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.