PERBANDINGAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUK MENGGUNAKAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DAN METODE KONVENSIONAL PADA USAHA PETERNAKAN AYAM CV. KHARIS DI KOTA BITUNG
Abstract
Perkembangan ekonomi yang semakin mengglobal, membuat persaingan di dunia bisnis semakin tinggi yang mengharuskan perusahaan harus mampu bersaing dan mendapatkan laba yang tinggi. Untuk itu, diperlukan perhitungan harga pokok produk dalam menentukan harga jual yang layak dan kompetitif. Metode Konvensional dapat mengukur secara akurat proporsi sumber daya yang dikonsumsi oleh masing-masing produk tetapi ada biaya-biaya yang timbul dari aktivitas dan transaksi yang tidak berkaitan dengan volume unit yang diproduksi secara fisik, hal ini dapat menyebabkan pengalokasian biaya overhead pabrik yang kurang tepat. Activity based costing merupakan metode penentuan harga pokok produk yang dapat mengukur secara cermat konsumsi sumber daya dalam setiap aktivitas yang digunakan dalam menghasilkan produk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan perhitungan harga pokok produk berdasarkan perhitungan metode activity based costing dan metode konvensional yang diterapkan CV. Kharis. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil perhitungan dengan menggunakan metode activity based costing dan metode konvensional. Manajemen disarankan menggunakan metode activity based costing karena akurat dalam menghitung aktivitas-aktivitas yang terjadi di perusahaan.
Kata kunci: harga pokok produksi, metode activity based costing, metode konvensional.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35794/emba.1.4.2013.2744
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.