ANALISIS PERBANDINGAN PENGUKURAN KINERJA DENGAN METODE TRADISIONAL DAN METODE BALANCED SCORECARD PADA PT. BUANA FINANCE TBK

Rinaldi Ekklesia Ondang, ventje Ilat, Wulan Wulan D. Kindangen

Abstract


Pengukuran kinerja perusahaan menjadi hal yang sangat penting bagi manajemen untuk melakukan evaluasi terhadap performa perusahaan dan perencanaan tujuan di masa mendatang. Gambaran mengenai kinerja perusahaan bisa didapatkan dari dua sumber, yakni informasi finansial dan informasi nonfinansial. Informasi di atas dapat dianalisis menggunakan model pengukuran kinerja perusahaan yaitu pengukuran kinerja dengan metode tradisional dan metode balanced scorecard. PT. Buana Finance Tbk yang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembiayaan sewa guna usaha diseluruh Indonesia. Tentunya dengan berhubungnya langsung dengan pihak konsumen dan merupakan pembiayaan transaksi yang besar maka perlu adanya pengukuran kinerja agar dapat membuat perusahaan semakin efektif dan dapat bersaing dalam dunia bisnis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan pengukuran kinerja dengan metode tradisional dan metode balance scorecard di PT. Buana Finance Tbk. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan cara wawancara, observasi dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan PT Buana Finance telah menerapkan kedua metode ini yaitu pengukuran kinerja balanced scorecard dan pengukuran kinerja tradisional. Dan dari hasil yang didapatkan bahwa pengukuran kinerja balanced scorecard lebih di sarankan untuk terus di gunakan oleh perusahaan PT. Buana Finance Tbk.

 

Kata kunci : pengukuran kinerja,  balance scorecard, kinerja tradisional


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/emba.v9i3.34930

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.