ANALISIS RISIKO KREDUT DAN RISIKO PASAR TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PERBANKAN LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2019

Abstract

Di Indonesia perekonomian di dominasi oleh sektor keuangan ataupun pembiayaan yang di dalam hal ini perbankan menjadi salah satu yang sangat dominan. Kinerja keuangan perusahaan dapat diartikan sebagai prospek atau masa depan dari sebuah perusahaan. Informasi kinerja keuangan diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya ekonomi, yang mungkin dikendalikan di masa depan dan untuk memprediksi kapasitas produksi dari sumber daya yang ada. Harga saham dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. faktor yang mempengaruhi harga saham adalah laba per lembar saham (Earning Per Share), tingkat suku bunga, jumlah kas dividen yang diberikan, jumlah laba dari investasi yang didapat perusahaan (Return On Asset) dan tingkat risiko seta pengembalian.Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh Risiko Kredit dan Risiko Pasar Terhadap Harga Saham LQ 45 di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2019. Dan jenis penelitian yang digunakan adalah  Kuantitatif  yaitu data yang menggunakan Asumsi Klasik dan Analisis Regresi Linear Berganda . Hasil penelitian menunjukan bahwa Risiko Kredit secara signifikan berpengruh positif terhadapa Harga Saham, Hasil Pengujian menunjukan bahwa Risiko Pasar tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham,

Kata Kunci : Risiko Kredit, Risiko Pasar, Harga Saham