MAKNA WORK FROM HOME PADA PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Fenomenologi pada Pegawai Negeri Sipil Kanwil DJKN Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara)

Novie Rarung, Joubert Barens Maramis, David Paul Elia Saerang, Lucky Otto Herman Dotulong, Djurwati Soepeno

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan makna work from home (WFH) bagi Pegawai Negeri Sipil dengan karakteristik informan kunci terdiri dari kelompok usia, daerah asal, gender dan tingkat pendidikan. Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, dimana data primer dilakukan melalui wawancara dengan informan kunci yang dilakukan oleh peneliti. Data sekunder berdasarkan data hasil survei yang dilakukan oleh Central Transformation Office (CTO) Kemeterian Keuangan. Berdasarkan hasil penelitian didapati sembilan makna work from home bagi Pegawai Negeri Sipil, terdiri dari: (1) budaya kerja; (2) hubungan kerja; (3) jam kerja tidak terbatas; (4) lebih dekat dengan keluarga; (5) lebih produktif; (6) lebih sulit bekerja dari rumah; (7) mendapat ide baru; (8) mengubah cara pandang; (9) toleransi dari kantor.

Kata Kunci: Work from home, fenomenologi, pegawai negeri sipil


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/emba.v10i2.41276

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.