Implementasi Kebijakan Pemungutan Pajak Bumi Dan Bangunan di Kelurahan Sendangan Kecamatan Kawangkoan Kabupaten Minahasa

Abstract

Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah Untuk mengetahui Efektivitas Pemungutan Pajak Bumi Dan Bangunan di Kelurahan Sendangan Kecamatan Kawangkoan Kabupaten Minahasa. Sumber-sumber pendapatan daerah terdiri dari komponen Pendapatan Asli Daerah Sendiri (PADS), Dana Alokasi dari Pemerintah Pusat yang terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK), Pinjaman daerah dan penerimaan lain yang sah. Pendapatan daerah dari sektor pajak termasuk dalam komponen pendapatan asli daerah yang nilainya signifikan dibandingkan dengan sumber pendapatan lainnya.Peran pajak dalam suatu negara dapat dikatakan sebagai basis material dan darah kehidupan (lifeblood) bagi negara dan roda kekuasaanya. Dalam catatan sejarah, tidak ada negara otoriter maupun demokratis yang dapat bertahan hidup dan menjalankan roda kekuasaannya tanpa adanya pajak dari rakyat. Permasalahan yang sering dihadapi dilapangan dalam implementasi pemungutan pajak bumi dan bangunan adalah rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pajak bumi dan bangunan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi/kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan Tingkat pemahaman masyarakat Kelurahan Sendangan akan pentingnya membayar pajak bumi dan bangunan dapat dikatakan baik, dimana masyarakat wajib pajak mengerti akan pembayaran serta guna dari pajak yang dibayarkan. Hal tersebut tidak terlepas dari kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah baik kecamatan maupun kelurahan dimana sosialisasi dilakukan dalam berbagai acara baik formal maupun non formal.

Kata Kunci:    Implementasi, Kebijakan, Pajak Bumi dan Bangunan