ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI DENGAN MENGGUNAKAN PARAMETER KUAT GESER TANAH LEMPUNG

Usman Musa Sjahrain, Steeva G. Rondonuwu, Herawaty Riogilang

Abstract


Salah satu potensi bahaya utama di Indonesia adalah potensi bencana yaitu tanah longsor atau pergerakan tanah dan peningkatan tegangan geser pada tanah dapat diakibatkan dari hilangnya dukungan arah lateral dan vertikal, Penurunan kuat geser dalam tanah yaitu meningkatnya kadar air dan diintegrasi fisis dari batuan. Keruntuhan geser tanah bukan disebabkan hancurnya butir-butir tanah tersebut tetapi adanya gerak relatif antara butir-butir tanah tersebut, Mohr menjelaskan bahwa keruntuhan sebagai akibat dari kombinasi kritis antara tegangan normal dan tegangan geser dan hanya akibat tegangan normal maksimum dan tegangan geser maksimum. Likuifaksi didefinisikan sebagai transformasi material dari bentuk padat menjadi cair sebagai akibat dari naiknya tekanan air pori dan kehilangan tegangan efektif. Naiknya tekanan air pori ini disebabkan oleh kecenderungan dari material berbutir untuk menjadi padat, Kondisi tanah yang berpotensi terjadinya likuifaksi adalah tanah yang memiliki permukaan air tanah dekat dengan permukaan tanah. Lapisan tanah yang tak jenuh air diatas permukaan air tanah tidak akan terlikuifaksi. Parameter sampel tanah lempung padat jenuh air dengan hasil pengujian saringan yaitu: kadar Air = 14.70 %, berat isi tanah basah = 1.31 gram / cm3, berat isi tanah kering = 1.14 gram / cm3, berat jenis tanah = 2.78, angka pori = 7,23, kepadatan relativ = 50.00 % dan bergradasi dengan nilai perhitungan Cu = 6 bergradasi baik. dan harga koefisien gradasi atau kelengkungan Cc = 1,31 tanah tersebut tidak berpotensi likuifaksi. Analisis potensi likuifaksi dengan menggunakan parameter kuat geser tanah lempung. Tidak berpotensi likuifaksi dari hasil pengujian Standart Penetration Test (SPT) dengan angka faktor keamanan menunjukan hasil sumber USGS pada seluruh kedalaman 2 m – 30 m, dengan besaran magnitude (M) yang diwakili oleh 6 SR, di dapat FS = 6,41 > 1 (tidak terjadi Likuifaksi). Selanjutnya hasil sumber PUSKIM pada seluruh kedalaman 2 m – 30 m, dengan besaran magnitude (M) yang diwakili oleh 6 SR, di dapat FS = 2,40 > 1 (tidak terjadi Likuifaksi).

 

Kata kunci: Likuifaksi, kuar geser, tanah, lempung, keruntuhan


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.