HUBUNGAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN HILANGNYA GEJALA KLINIS TUBERKULOSIS PARU DI POLI PARU RSUP PROF. DR. R. D. KANDOU MANADO

Melinda Christine Beelt, Yudi Ismanto, Vandri Kallo

Abstract


Abstract: Pulmonary tuberculosis ( tb ) , is an infective disease caused by bacteria mikrobakterium tuberculosis. Pulmonary tuberculosis is a disease killer second largest after the human immunodeficiency virus hiv ) / ( acquired immune deficiency syndrom ( aids ) around the world caused by infectious agents single. Treatment of disease tuberculosis treatment is very closely to do with compliance , interconnected and the two things relating , a tuberculosis sufferers compliance can be seen of how he routinely drink medicine regularly , checking phlegm to the rules that has been recommended , and taking a drug and health services to the health check every month. Research purposes to analyze relations treatment compliance with loss of clinical symptoms pulmonary tuberculosis.Design this research is by descriptive analytic approach cross sectional. Research conducted in october 2014 1-9 of date in RSUP. Prof.Dr..R.D.With sample kandou manado totaled 30 respondents. The results of research calculated by applying chi-square test on a significance level 95% (α > 0,05) and obtained p = 0,000 , which means H0 rejected. Conclusion 100 % there are the relationship between compliance treatment with the loss of clinical symptoms pulmonary tuberculosis in pulmonary poli RSUP.Prof .Dr .R .D .Kandou manado. Suggestion for people to more attention to the danger of pulmonary tuberculosis with making efforts to prevent and treat disease pulmonary tuberculosis. Abstrak: Tuberkulosis paru (TB), adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikrobakterium tuberkulosis. Tuberkulosis paru adalah penyakit pembunuh kedua terbesar setelah Human Immunodeficiency Virus (HIV)/Acquired immune Deficiency Syndrom (AIDS) di seluruh dunia yang disebabkan oleh agen infeksi tunggal. Pengobatan penyakit Tuberkulosis sangat erat hubungannya dengan kepatuhan pengobatan, kedua hal tersebut saling berhubungan dan berkaitan, kepatuhan seorang penderita Tuberkulosis dapat dilihat dari bagaimana ia rutin meminum obat secara teratur, memeriksakan dahak sesuai aturan yang telah dianjurkan, dan mengambil obat serta memeriksakan kesehatannya ke pelayanan kesehatan setiap bulannya.Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan kepatuhan pengobatan dengan hilangnya gejala klinis tuberkulosis paru. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada dari tanggal 1-9 Oktober 2014 di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado dengan sampel berjumlah 30 responden. Hasil penelitian dihitung dengan menggunakan Uji Chi-square pada tingkat kemaknaan 95% (α > 0,05) dan diperoleh p = 0,000, yang berarti H0 ditolak. Kesimpulan 100 % terdapat hubungan antara Kepatuhan Pengobatan dengan Hilangnya Gejala Klinis Tuberkulosis Paru di Poli Paru RSUP. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Saran bagi masyarakat untuk lebih memperhatikan bahaya dari tuberkulosis paru dengan melakukan upaya-upaya untuk mencegah dan mengobati penyakit tuberkulosis paru. Kata Kunci : Kepatuhan, Tuberkulosis Paru. Daftar Pustaka : 28 Buku, 7 jurnal (2001-2013).

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35790/jkp.v2i2.5998

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Publisher:

Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi

 

View My Stats