FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT KATARAK DI POLI MATA RSUP Prof. Dr. R.D KANDOU MANADO
Abstract
Abstract : Cataracts are the main cause of reduced vision in the world estimated number of people
with cataract blindness in the world today by 17 million people and will increase to 40 million by
2020. The prevalence of cataracts in Indonesian amounted to 4.99%. Based on the data in 2008, there
were 5658 cases of cataract consisting of 3775 cases of outpatient and inpatient cases in 1883 Eye
Hospital "Dr. YAP "Yogyakarta. The occurrence of cataracts caused by several factors. Most
cataracts, called senile, is due to degenerative changes associated with age. Exposure to the sun for
life and play a role in the emergence of senile cataract. The purpose to analyze factors associated
with the incidence of cataracts in patients who seek treatment at Poly Eyes RSUP.Prof. R.D Kandou
Manado. The design was observational analytic design "case control". The population is suffering
from cataract patients who visit thePoly eyes RSUP.Prof.Dr.R.D Kandou Manado during the study.
The research sample of 80 respondents. The results of statistical test Chi Square test at 95%
significance level p value (á 0.05), indicating that there is no relationship between the sexes with
cataracts with p value = 0,003, age with cataracts with p value = 0.033, and habits smoked with
cataracts with p value = 0.010. The conclusion of this study there is a relationship between gender,
age and smoking habits with cataracts. Suggestions results of this study would be able to provide
additional information and knowledge for researchers further about the factors associated with the
incidence of cataracts in the eyes Poli RSUP.Prof.Dr.R.DKandou Manado.
Keywords: Gender, age, smoking habits, Cataract.
Abstrak: Katarak yang merupakan penyebab utama berkurangnya penglihatan di dunia diperkirakan
jumlah penderita kebutaan katarak di dunia saat ini sebesar 17 juta orang dan akan meningkat menjadi
40 juta pada tahun 2020. prevalensi katarak di Indonesia sebesar 4,99%. Berdasarkan data pada tahun
2008, terdapat 5658 kasus katarak yang terdiri dari 3775 kasus rawat jalan dan 1883 kasus rawat inap
di RS Mata ”Dr. YAP” Yogyakarta. Terjadinya katarak dikarenakan oleh beberapa faktor. Sebagian
besar katarak, yang disebut senilis, terjadi akibat perubahan-perubahan degeneratif yang berhubungan
dengan pertambahan usia. Pajanan terhadap sinar matahari selama hidup dan berperan dalam
munculnya katarak senilis.Tujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan
kejadian penyakit katarak pada pasien yang berobat di Poli Mata RSUP Prof.Dr. R.D Kandou
Manado.Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan “case control”.
Populasi adalah pasien yang menderita katarak yang berkunjung di Poli Mata RSUP.Prof.Dr.R.D.
Kandou Manado selama penelitian berlangsung.Sampel penelitian 80 responden.Hasil Penelitian uji
statistik menggunakan uji Chi Square pada tingkat kemaknaan 95% (á 0,05),menunjukkan bahwa
ada ada hubungan antara jenis kelamin dengan katarak dengan nilai p value = 0,003, usia dengan
katarak dengan nilai p value = 0,033 , dan kebiasaan merokok dengan katarak dengan nilai p value =
0,010.Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan antara jenis kelamin,usia dan kebiasaan
merokok dengan katarak.Saran Hasil dari penelitian ini kiranya dapat memberikan informasi dan
tambahan ilmu pengetahuan bagi peneliti-peneliti selanjutnya tentang faktor-faktor yang berhubungan
dengan kejadian penyakit katarak di Poli Mata RSUP.Prof.Dr.R.D.Kandou Manado.
Kata Kunci: Jenis Kelamin, Usia, Kebiasaan Merokok,Katarak
with cataract blindness in the world today by 17 million people and will increase to 40 million by
2020. The prevalence of cataracts in Indonesian amounted to 4.99%. Based on the data in 2008, there
were 5658 cases of cataract consisting of 3775 cases of outpatient and inpatient cases in 1883 Eye
Hospital "Dr. YAP "Yogyakarta. The occurrence of cataracts caused by several factors. Most
cataracts, called senile, is due to degenerative changes associated with age. Exposure to the sun for
life and play a role in the emergence of senile cataract. The purpose to analyze factors associated
with the incidence of cataracts in patients who seek treatment at Poly Eyes RSUP.Prof. R.D Kandou
Manado. The design was observational analytic design "case control". The population is suffering
from cataract patients who visit thePoly eyes RSUP.Prof.Dr.R.D Kandou Manado during the study.
The research sample of 80 respondents. The results of statistical test Chi Square test at 95%
significance level p value (á 0.05), indicating that there is no relationship between the sexes with
cataracts with p value = 0,003, age with cataracts with p value = 0.033, and habits smoked with
cataracts with p value = 0.010. The conclusion of this study there is a relationship between gender,
age and smoking habits with cataracts. Suggestions results of this study would be able to provide
additional information and knowledge for researchers further about the factors associated with the
incidence of cataracts in the eyes Poli RSUP.Prof.Dr.R.DKandou Manado.
Keywords: Gender, age, smoking habits, Cataract.
Abstrak: Katarak yang merupakan penyebab utama berkurangnya penglihatan di dunia diperkirakan
jumlah penderita kebutaan katarak di dunia saat ini sebesar 17 juta orang dan akan meningkat menjadi
40 juta pada tahun 2020. prevalensi katarak di Indonesia sebesar 4,99%. Berdasarkan data pada tahun
2008, terdapat 5658 kasus katarak yang terdiri dari 3775 kasus rawat jalan dan 1883 kasus rawat inap
di RS Mata ”Dr. YAP” Yogyakarta. Terjadinya katarak dikarenakan oleh beberapa faktor. Sebagian
besar katarak, yang disebut senilis, terjadi akibat perubahan-perubahan degeneratif yang berhubungan
dengan pertambahan usia. Pajanan terhadap sinar matahari selama hidup dan berperan dalam
munculnya katarak senilis.Tujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan
kejadian penyakit katarak pada pasien yang berobat di Poli Mata RSUP Prof.Dr. R.D Kandou
Manado.Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan “case control”.
Populasi adalah pasien yang menderita katarak yang berkunjung di Poli Mata RSUP.Prof.Dr.R.D.
Kandou Manado selama penelitian berlangsung.Sampel penelitian 80 responden.Hasil Penelitian uji
statistik menggunakan uji Chi Square pada tingkat kemaknaan 95% (á 0,05),menunjukkan bahwa
ada ada hubungan antara jenis kelamin dengan katarak dengan nilai p value = 0,003, usia dengan
katarak dengan nilai p value = 0,033 , dan kebiasaan merokok dengan katarak dengan nilai p value =
0,010.Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan antara jenis kelamin,usia dan kebiasaan
merokok dengan katarak.Saran Hasil dari penelitian ini kiranya dapat memberikan informasi dan
tambahan ilmu pengetahuan bagi peneliti-peneliti selanjutnya tentang faktor-faktor yang berhubungan
dengan kejadian penyakit katarak di Poli Mata RSUP.Prof.Dr.R.D.Kandou Manado.
Kata Kunci: Jenis Kelamin, Usia, Kebiasaan Merokok,Katarak
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/jkp.v3i2.9599
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Publisher:
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi