KAJIAN HUBUNGAN BATASAN KRITERIA MARSHALL QUOTIENT DENGAN RATIO PARTIKEL LOLOS SARINGAN NO.#200 – BITUMEN EFEKTIF PADA CAMPURAN JENIS LASTON

Louis Christian Lagonda, Oscar H. Kaseke, Sisca V. Pandey

Abstract


Marshall Quotient (MQ) merupakan hasil bagi antara Stabilitas dan Flow yang diperoleh dari uji tekan dengan metode Marshall sedangkan besaran Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200-Bitumen Efektif diperoleh dan dihitung dari komposisi campuran. Spesifikasi Teknik Bina Marga tahun 2010 Revisi 2 untuk campuran Lapis Aspal Beton (LASTON) semula ada batasan MQ namun pada revisi 3 MQ telah ditiadakan dan diganti dengan Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200-Bitumen Efektif dengan batasan 1,0 sampai dengan 1,4. Dalam penelitian ini akan dikaji hubungan dan pengaruh Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200-Bitumen Efektif terhadap MQ pada campuran LASTON.

Penelitian ini menggunakan material batu pecah dari lokasi sumber Kakaskasen dan Aspal penetrasi 60/70 ex Pertamina yang tersedia di Laboratorium Teknik Perkerasan Jalan Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi. Bahan Filler tambahan menggunakan Portland Cement (PC). Proses penelitian ini dimulai dengan pemeriksaan persyaratan material dan perancangan komposisi agregat sesuai persyaratan gradasi LASTON, dibuat benda uji untuk pengujian Marshall dan hasil uji dianalisis, sehingga diperoleh kadar Aspal terbaik. Selanjutnya, dirancang komposisi dengan kadar Aspal tetap tapi kandungan Filler berubah – ubah sehingga Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif bervariasi menjadi 0.63, 0.95, 1.2, 1.45, dan 1,75.

Dari pemeriksaan di laboratorium diperoleh untuk Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif 0.63 nilai MQ adalah 395 kg/mm, pada nilai Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif 0.95 MQ adalah 417 kg/mm, pada nilai Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif 1.2 MQ adalah  439 kg/mm, pada nilai Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif 1.45 MQ adalah 463 kg/mm, dan pada nilai Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif 1.75 MQ adalah 489 kg/mm. Dengan kata lain hubungan antara MQ dengan Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif adalah sebagai berikut, jika Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif relatif kecil  menghasilkan nilai MQ yang rendah, sebaliknya Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif lebih besar, menghasilkan nilai MQ yang tinggi. Dengan menggunakan batasan Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif antara 1.0 sampai dengan 1.4 nilai MQ yang diperoleh adalah 420 kg/mm sampai dengan 460 kg/mm. Batasan MQ yang sebelumnya hanya memberikan batas minimum 250 kg/mm.

Sebaiknya menggunakan nilai Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif yang tinggi karena akan menghasilkan MQ yang besar, namun kandungan kadar Aspal (Bitumen) harus diperhatikan karena kandungan bitumen  akan berpengaruh pada nilai Void In Mix (VIM). 

 

Kata Kunci : Lapis Aspal Beton-Lapis Aus, Ratio Partikel Lolos Saringan No.#200 - Bitumen Efektif, Marshall Quotient

Full Text:

PDF