ANALISIS PASANG SURUT DI PANTAI MAHEMBANG KECAMATAN KAKAS KABUPATEN MINAHASA PROVINSI SULAWESI UTARA

Nathania Fabiola Rompas, Muh. Ihsan Jasin, Hansje J. Tawas

Abstract


Pantai merupakan bentuk geografis yang terdiri dari pasir dan terdapat di daerah pesisir laut. Wilayah pantai terbentuk akibat adanya gelombang serta arus air laut yang menghantam tepi daratan secara terus menerus. Hantaman ombak air laut yang sifatnya merusak itu dapat mengakibatkan terjadinya pengikisan pada permukaan daratan sehingga membentuk daerah pantai. Gelombang laut yang besar secara terus menerus terjadi di pantai Mahembang, jika dibiarkan secara terus menerus dapat mengakibatkan erosi atau abrasi pada pantai tersebut.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui besaran jenis pasang surut dan elevasi muka air laut di Pantai Mahembang dengan menggunakan metode Admiralty dimana pengukuran data pasang surut dilakukan selama 15 hari, dan data pasang surut didapat dari Navigasi TNI AL.

Melalui hasil analisis pasang surut yang dilakukan di pantai Mahembang  maka diperoleh perairan pantai Mahembang memiliki pasang surut tipe harian ganda (semi diurnal). Elevasi muka air laut tinggi tertinggi (HHWL) terjadi sebesar 360cm (+170cm dari MSL) dan elevasi muka air laut rendah terendah terjadi sebesar 50cm (-140cm dari MSL).

 

Kata Kunci: Pantai Mahembang, Metode Admiralty, Pasang Surut

Full Text:

PDF