PENGARUH EKSENTRISITAS PUSAT MASSA BANGUNAN BETON BERTULANG TERHADAP RESPONS STRUKTUR AKIBAT BEBAN GEMPA
Abstract
Kontrol terhadap besarnya respons struktur adalah salah satu kriteria dasar dalam mendisain struktur bangunan bertingkat banyak. Besar respons struktur antara lain dipengaruhi oleh eksentrisitas pusat massa bangunan yang ditentukan oleh bentuk denah strukturnya. Sebuah bangunan dikategorikan beraturan jika denah strukturnya berbentuk persegi panjang tanpa tonjolan. Kalaupun ada, tonjolan tersebut tidak boleh lebih dari 25%. Ketika denah bangunan memiliki tonjolan lebih dari 25%, maka akan terjadi perubahan nilai respons struktur (deformasi) yang signifikan, sehingga struktur bangunan yang demikian tidak bisa lagi didesain dengan cara yang sama seperti mendisain struktur bangunan beraturan.
Pada penelitian ini, dibuat tujuh model struktur bangunan dengan variasi tonjolan pada denah untuk mempelajari pengaruh eksentrisitas pusat massa terhadap respons strukturnya. Untuk mempermudah analisis struktur digunakan program komputer SAP 2000, dimana struktur bangunan akibat pengaruh gempa dianalisis secara 3 dimensi.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa semakin besar eksentrisitas bangunan maka semakin besar pula deformasinya. Selain itu, pada struktur yang sama yang diberikan beban gempa yang sama pula, struktur yang memiliki tonjolan arah pendek menghasilkan deformasi yang lebih besar.
Kata kunci: respons struktur, eksentrisitas, struktur bangunan beraturan, analisis struktur, beban gempa, SAP 2000