ANALSIS EFISIENSI BIAYA BAHAN BANGUNAN ANTAR SUPPLIER DENGAN METODE DEMAND-SUPPLY

Jessen Potalangi, Bonny F. Sompie, Mochtar Sibi

Abstract


Pelaksanaan proyek konstruksi seringkali didapati temuan dimana fakta biaya lebih besar dari rencana biaya. Pelaksana proyek harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi, apakah pekerjaan bisa mencapai target atau malah mengalami penyimpangan. Cara untuk mengatasi permasalahan tersebut yakni dengan menghitung efisiensi biaya pelaksanaan proyek tersebut. Efisiensi biaya merupakan salah satu unsur utama dalam menentukan penghematan pelaksanaan suatu proyek.

Material konstruksi meliputi seluruh bahan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan bagian pekerjaan dalam satu kesatuan pekerjaan pada suatu proses konstruksi. Bahan/material bangunan biasanya disediakan oleh usaha-usaha penyedia bahan bangunan, baik usaha perorangan maupun badan usaha. Metode demand-supply digunakan pada setiap transaksi yang pasti terdapat suatu demand (kebutuhan), supply (ketersediaan), harga dan kuantitas  akan suatu barang/jasa yang saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya. demand dan supply akan saling bertemu dan akan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas.

Metode Demand-Supply dilakukan terhadap kebutuhan bahan/material pasir, kerikil, semen dan besi (ϕ8, ϕ10, ϕ16) di proyek tiga lantai Ruko Kawan Baru Bethesda di jalan bethesda No.20 Manado. sedangkan harga satuan dan stok bahan diambil data terhadap masing-masing supplier material di kota Manado & sekitarnya. Untuk menunjukan penggunaan metode ini perencanaan biaya efektif pada proses pendistribusian bahan diaplikasikan pada perbandingan harga supplier material.

Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan maka didapat beberapa kesimpulan, yaitu dari hasil 3 perbandingan data harga dari tiap-tiap bahan sehingga supplier yang bisa dapat mengefisiensikan harga bahan dengan pengaplikasian metode ini adalah sebagai berikut : Pasir oleh Material Stadion sebesar Rp. 61.686.850, Kerikil oleh PT. Cahya Gelora sebesar Rp. 62.722.800, Semen PT. Duta Logam Jaya sebesar Rp. 219.952.150, Besi oleh PT. Awijaya Kombos Indah sebesar  Rp. 1.714.500 untuk  besi ϕ8 mm, Rp. 111.191.250 untuk besi ϕ10 mm, & Rp. 91.292.500 untuk besi ϕ16 mm.

Kata Kunci : Efisiensi, Supplier, Material, Demand, Supply.


Full Text:

PDF