ANALISIS SPASIAL PENYEBARAN NYAMUK Culex spp DI KECAMATAN PAAL DUA KOTA MANADO

Axl Nirvana Tumbel, Rahayu H. Akili, Ricky C. Sondakh

Abstract


Nyamuk adalah vektor siklik penyakit pada manusia dan hewan yang disebabkan oleh parasit dan virus. Salah satunya nyamuk yang melakukan penyebaran penyakit adalah nyamuk Culex spp, nyamuk Culex spp adalah vektor dari penyaki Filariasis, Wuchereria bancrofti, brugia malayi, dan Japanese encephalitis. Lingkungan yang tidak terjaga kebersihannya dapat meningkatkan perkembangan dari nyamuk ini. Kecamatan Paal Dua adalah salah satu Kecamatan yang berada di kota Manado yang sebagian dari Kecamatan ini memiliki wilayah-wilayah yang padat akan penduduk serta lingkungan yang cukup kotor sehingga sangat memungkinkan menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Culex spp di daerah ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kepadatan dan distribusi spasial nyamuk Culex spp di Kecamatan Paal Dua Kota Manado. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode cross sectional. Penelitian ini menggunakan purposive sampling yaitu pengambilan sampel dilakukan di 8 titik di 4 kelurahan Kec. Paal Dua Kota Manado. Sampel yang diteliti adalah semua nyamuk Culex spp yang ditangkap di Kec. Paal Dua Kota Manado. Jumlah nyamuk Culex spp yang tertangkap di 4 Kelurahan Kec. Paal Dua adalah 157 Culex jenis quinquefasciatus. Dari hasil penelitian survei kepadatan dan distribusi nyamuk Culex spp yang dilakukan di wilayah Kec. Paal Dua Kota Manado di 4 Kelurahan, didapatkan 88,70% adalah nyamuk Culex jenis quinquefasciatus. Kepadatan dan distribusi nyamuk Culex spp yang tertinggi berada di Kelurahan Malendeng dengan nilai MHD 9,5 org/jam dan yang terendah berada di Kelurahan Paal Dua dengan nilai MHD 4,5 org/jam.

Kata Kunci: Nyamuk, Culex spp, Kepadatan, Spasial


ABSTRACT
Mosquito is the vector of cyclic disease for the human and animals that caused by parasite and virus. One of them who did this spreading is Culex spp mosquito. Culex spp mosquito is the vector of the diseases like Filarisis, Wuchereria bancrofti, brugia malayi, and Japanese encephalitis. Environment that’s not maintained it cleanliness could increase the spread of this mosquito. Paal Dua District is one of the district in Manado City which have some region that have dense population and dirty neighborhood which could increase the possibility of increasing the numbers of Culex spp mosquitos. The purpose of this research is to know the density and spatial distribution of Culex spp mosquito in the district of Paal Dua at Manado City. This research is descriptive with cross sectional method. This research were collecting sample at 8 points in 4 areas using the purposive sampling at Paal Dua District of Manado City. All of the investigated sample is Culex spp mosquito that captured at Paal Dua District of Manado City. The numbers of Culex spp mosquito that captured is 157 culex, quinquefasciatus type. The results of the survey research of density and distribution of culex spp mosquito that took places at 4 area in Paal Dua district, got 88.70% of Culex mosquito with quinquefasciatus type. The higest density and distribution of Culex spp mosquito is at Malendeng District with MHD score of 9.5 people/hour and the lowest is at Paal Dua District with MHD score of 4.5 people/hour.

Keywords: Mostquito, Culex spp, Density, Spatial.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




My Statistic JournalStatcounter