TINGKAT PENGETAHUAN ANAK USIA 9-12 TAHUN TENTANG PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI KECAMATAN KAWANGKOAN BARAT

Leticia Wulandari Kaparang, Oksfriani Jufri Sumampouw, Sekplin Steven Sekeon

Abstract


Latar belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat Indonesia. Penyakit DBD dapat menyebabkan kematian dan sering terjadi pada anak usia sekolah khususnya sekolah dasar. Penyuluhan kesehatan perlu dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan anak mengenai penyakit DBD. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengukur tingkat pengetahuan anak usia 9-12 tahun tentang DBD di Kecamatan Kawangkoan Barat. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Desa Ranolambot Kecamatan Kawangkoan Barat. Penelitian ini dilaksanakan pada April 2019. Jumlah responden yang digunakan yaitu sebanyak 35 orang anak. Instrumen penelitian yaitu kuesioner. Tingkat pengetahuan anak dibagi menjadi 3 kategori yaitu rendah, sedang dan tinggi. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel.  Hasil: Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan tingkat pengetahuan anak yang masuk kategori tinggi berjumlah 12 anak (34.3%.), pengetahuan sedang berjumlah 19 anak (54.3%) dan pengetahuan rendah berjumlah 4 anak (11.4%). Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini yaitu tingkat pengetahuan tentang DBD pada responden penelitian ini paling banyak masuk pada kategori sedang. Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan tindakan intervensi untuk meningkatkan pengetahuan anak. Hal ini bisa dilakukan melalui promosi kesehatan.

 

Kata Kunci: Pengetahuan, Demam Berdarah Dengue (DBD).

 

ABSTRACT

Background: Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is one of the infectious diseases which is a health problem for the people of Indonesia. DHF can cause death and often occurs in school-age children, especially elementary schools. Health education needs to be done to increase children's knowledge regarding dengue disease. The purpose of this study is to measure the level of knowledge of children aged 9-12 years about dengue in Kawangkoan Barat District. Method: This type of research uses descriptive research. This research was conducted in Ranolambot Village, Kawangkoan Barat District. This research was conducted in April 2019. The number of respondents used was 35 children. The research instrument is a questionnaire. The level of children's knowledge is divided into 3 categories namely low, medium and high knowledge. The results of the study are presented in table form. Results: Based on the results of this study found the level of knowledge of children moderwho entered the high category amounted to 12 children (34.3%), moderate knowledge amounted to 19 children (54.3%) and low knowledge amounted to 4 children (11.4%). Conclusion: The conclusion of this study is that the level of knowledge about DHF in the respondents of this study is mostly included in the medium category. Based on this, intervention measures are needed to improve children's knowledge. This can be done through health promotion.

 

Keywords: Knowledge, Dengue Hemorrhagic Fever (DHF).

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




My Statistic JournalStatcounter