HUBUNGAN ANTARA UNSAFE ACTION DAN UNSAFE CONDITION DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PENGENDARA OJEK ONLINE DAN OJEK PANGKALAN DI KOTA MANADO
Abstract
Pekerjaan pengendara ojek dihadapkan pada tingkat bahaya dan risiko yang tinggi. Setiap tahun tingkat kecelakaan kerja pada pengendara ojek meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan unsafe action dan unsafe condition dengan kecelakaan kerja pada pengendara ojek online dan ojek pangkalan di kota Manado. Penelitian ini merupakan survei analitik kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Instrumen penelitian menggunkan kuesioner dengan jumlah sampel 210 responden. Analisis bivariat menggunakan uji chisquare α=0,05 dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik dengan level signifikansi 5%. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, responden yang menjawab kategori aman pada faktor unsafe action (nilai ≤31) sebanyak 56,2% dan kategori aman pada unsafe condition (nilai ≤19) sebanyak 52,9%. Responden yang pernah mengalami kecelakaan kerja sebanyak 76 responden (36,2%). Berdasarkan uji statistik, didapatkan hubungan antara unsafe action dengan kecelakaan kerja di dengan pvalue 0,006 dan OR 2,260 dan terdapat hubungan antara unsafe condition dengan kecelakaan kerja di dapatkan pvalue 0,022 dan nilai OR 1,975. Hasil multivariat didapatkan unsafe action merupakan variabel yang dominan pvalue 0,015 dan OR 2,062. Faktor unsafe action merupakan faktor yang paling berhubungan dengan kecelakaan kerja pada pengendara ojek online dan ojek pangkalan di kota Manado.
Kata Kunci : Unsafe action, Unsafe Conditon, Kecelakaan Kerja, Pengendara Ojek
ABSTRACT
The work of motorcycle taxi drivers is faced with a high level of danger and risk. Every year the level of work accidents on motorcycle taxi riders increases. The purpose of this study was to determine the relationship between unsafe action and unsafe condition with work accidents on online motorcycle taxi drivers and base motorcycle taxi drivers in the city of Manado. This research is a quantitative analytic survey with cross-sectional approach. The research instrument used a questionnaire with a sample of 210 respondents. Bivariate analysis using chi-square test α = 0.05 and multivariate analysis using logistic regression tests with a significance level of 5%. Based on research conducted, respondents who answered the safe category on the unsafe action factor (value ≤31) were 56.2% and the safe category in the unsafe condition (value ≤19) were 52.9%. Respondents who have experienced work accidents are 76 respondents (36.2%). Based on statistical tests, there is a relationship between unsafe action and work accident with p value 0,006 and OR 2,260 and there is a relationship between unsafe condition and work accident get pvalue 0,022 and OR value 1,975. Multivariate results obtained unsafe action is a dominant variable p value 0.015 and OR 2.062. The unsafe action factor is the most related factor to work accidents on online motorcycle taxi drivers and base motorcycle taxi drivers in the city of Manado.
Keywords: Unsafe action, Unsafe Conditon, Work Accident, Motorbike drivers
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.