HUBUNGAN ANTARA AKTIFITAS FISIK DAN SOSIO DEMOGRAFI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PEGAWAI DINAS KESEHATAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN
Abstract
Kualitas hidup adalah keadaan yang dirasakan dalam kehidupan sehari-hari untuk menilai kesejahteraan hidup seseorang baik dalam hal fisik, psikologis, sosial maupun spiritual. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas hidup seseorang yaitu aktifitas fisik. Aktifitas fisik sendiri merupakan gerakan tubuh yang mengeluarkan energi, aktifitas fisik pun terdiri dari aktifitas fisik rendah, sedang dan berat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara aktifitas fisik, umur, jenis kelamin dan pendidikan dengan kualitas hidup pada Pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan dengan desain penelitian Croos Sectional dan waktu pelaksaan penelitian dilakukan pada bulan oktober - November 2020. Responden dalam penelitian ini berjumlah 31 orang. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan metode wawancara dengan instrument penelitian yaitu kuesioner IPAQ, Sosiodemografi dan EQ-5D. Analisis data yang digunakan yaitu uji Chi Square dengan α=0,05. Hasil analisis yang didapat yaitu adanya hubungan antara aktifitas fisik dengan kualitas hidup pada Pegawai Dinas Kesehatan yaitu nilai p = 0,029, namun tidak terdapat hubungan antara umur, jenis kelamin, dan pendidikan dengan kualitas hidup. Kata Kunci : Aktifitas Fisik, Umur, Jenis Kelamin, Pendidikan, Kualitas Hidup ABSTRACT Quality of life is a perceived state in daily life to assess one's well-being both physically, psychologically, socially and spiritually. One of the factors that affect a person's quality of life is physical activity. Physical activity itself is a movement of the body that expends energy, physical activity also consists of low, moderate and heavy physical activity. The purpose of this study is to find out if there is a relationship between physical activity, age, gender and education with quality of life in the South Minahasa District Health Office Employees. This research is quantitative research using Croos Sectional research design and the timing of the implementation of research conducted in October - November 2020. Respondents in this study numbered 31 people. Data collection conducted using interview method with research instruments, namely IPAQ questionnaire, Sociodemography and EQ-5D. The data analysis used is chi square test with α=0.05. The results of the analysis obtained is the relationship between physical activity and quality of life in health service employees, namely the value of p = 0.029, but there is no relationship between age, gender, and education with quality of life. Keywords : Physical Activity, Age, Gender, Education, Quality of Life
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.