EVALUASI PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN ASMA DI INSTALASI RAWAT INAP RSUP PROF. DR. R. D. KANDOU MANADO

Gerry S. Alotia, Weny I. Wiyono, Deby A. Mpila

Abstract


ABSTRACT

Asthma is a disease in the top five causes of death in the world, which varies between 5-10%. Drug use accuracy in this study was that patients who received treatment were evaluated for accuracy based on the category of indication, drug, patient and the correct dose. This study aims to identify the characteristics and presentation of the accuracy of drug use in asthma patients. This study is a descriptive study with retrospective data collection from 59 medical records of asthma patients for the period January - December 2017. The results of the study based on the characteristics of asthma patients show the number of female patients more than men, namely 33 patients (55.93%) and the highest number of patients age is in the 56 - 65 years for 10 patients (16.95%). Endocrine diseas, nutritional and metabolic disorders were the most common comorbidities was found in 13 patients (17.33%) and 3-4 drugs were prescribed more, namely 28 patients (47.46%). The accuracy percentage of drug use consisted of 81.36% right indication, 74.58% right drug, 94.92% right patient, and 86.44% correct dose.

 

Keywords: Inpatient Asthma, Drug evaluation

 

 

ABSTRAK

Penyakit asma merupakan penyakit lima besar penyebab kematian di dunia yang bervariasi antara 5 - 10%. Ketepatan penggunaan obat dalam penelitian ini adalah pasien menerima pengobatan yang kemudian di evaluasi ketepatannya berdasarkan kategori tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien, dan tepat dosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik dan presentasi ketepatan penggunaan obat pada pasien asma. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dari 59 catatan rekam medik pasien asma periode Januari - Desember 2017. Hasil penelitian berdasarkan karakteristik pasien asma menunjukkan jumlah pasien perempuan lebih banyak dibanding laki-laki yaitu sebesar 33 pasien (55,93%) dan jumlah pasien terbanyak pada kelompok usia 56 - 65 tahun sebesar 10 pasien (16,95%). Penyakit endoktrin, nutrisi dan gangguan metabolik merupakan penyakit penyerta terbanyak yang ditemukan pada 13 pasien (17,33%) dan 3 - 4 obat diresepkan lebih banyak yaitu pada 28 pasien (47,46%). Persentase ketepatan penggunaan obat terdiri dari tepat indikasi 81,36%, tepat obat 74,58%, tepat pasien 94,92%, dan tepat dosis 86,44%.

 

Kata Kunci: Asma rawat inap, Evaluasi obat


Keywords


Inpatient Asthma; Drug evaluation

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35799/pha.9.2020.31372

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 PHARMACON

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 

 

Publisher :
Pharmacy Study Program,
Faculty of Mathematic and Science
Sam Ratulangi University
Manado, North Sulawesi, Indonesia, 95115

     

Cooperation With :
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI)
Sulawesi Utara
Manado, North Sulawesi, Indonesia, 95112

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.