AKTIVITAS ANTIHIPERKOLESTEROLEMIA EKSTRAK AKAR DAN BATANG KEMANGI HUTAN (Ocimum sanctum) PADA TIKUS PUTIH

Yohana K. A. Mbulang, Agustine E. Amsik Aloysius M. Kopon

Abstract


ABSTRACT

Hypercholesterolemia is a high level of cholesterol in the blood ≥ 200 mg/dl. Ocimum sanctum is medical plants which have antihypercholesterolemic effects. This study aims to determine that antihypercholesterolemic activity and the best dose of roots and stems extracts of Ocimum sanctum which can provide antihypercholesterolemic effects in white rats fed a high fat diet. A total of 25 rats divided into 5 groups that is group positive control, group negative control, group roots and stems extracts of Ocimum sanctum with dose of 50 mg/kg body weight, 75 mg/kg body weight  and 100 mg/kg body weight. Cholesterol and triglyseride levels measurement using the CHOP- PAP and GPO-PAP methods. The results of statistical analysis showed that there was an antihypercholesterolemic effect from the three doses of  root and stem extracts Ocimum sanctum. The best dose as an antihypercholesterolemia  is dose III (100 mg/kg body weight).

 

Keywords : Antihypercholesterol, total cholesterol, triglycerides.

 

ABSTRAK

Hiperkolesterolemia merupakan tingginya kadar total kolesterol dalam darah ≥ 200 mg/dl. Kemangi hutan merupakan tanaman obat yang memiliki efek sebagai antihiperkolesterolemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antihiperkolesterolemia dan dosis yang paling baik dari ekstrak akar dan batang kemangi hutan yang dapat memberikan efek antihiperkolesterolemia pada tikus putih yang diberi pakan diet lemak tinggi. Sebanyak 25 ekor tikus dibagi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol positif, kelompok kontrol negatif, kelompok ekstrak akar dan batang kemangi hutan dengan dosis 50 mg/kg BB, 75 mg/kg BB, dan 100 mg/kg BB. Kadar kolesterol dan trigliserida diukur menggunakan metode CHOD-PAP dan GPO-PAP. Hasil analisis statistik menunjukkan adanya efek antihiperkolesterolemia dari ketiga dosis ekstrak akar dan batang kemangi hutan. Dosis yang paling baik sebagai antihiperkolesterolemia adalah dosis III (100 mg/kg BB).

 

Kata kunci : Antihiperkolesterolemia, kolesterol total, trigliserida.


Keywords


Antihiperkolesterolemia; kolesterol total; trigliserida;

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35799/pmj.4.1.2021.34518

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Farmasi Medica/Pharmacy Medical Journal (PMJ)



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.