ANALISA ASAM LEMAK DALAM MINYAK KELAPA MURNI (VCO) DENGAN DUA PERALATAN KROMATOGRAFI GAS
DOI:
https://doi.org/10.35799/jis.11.2.2011.219Abstract
ANALISA ASAM LEMAK DALAM MINYAK KELAPA MURNI (VCO) DENGAN DUA PERALATAN KROMATOGRAFI GAS
Julius Pontoh1) dan Nancy T.N. Buyung2); e-mail:pontohjulius@yahoo.com
1)Program Studi Kimia FMIPA Universitas Sam Ratulangi, Manado 95115
2)Alumni Program Studi Kimia FMIPA Universitas Sam Ratulangi, Manado 95119
ABSTRAK
Komposisi asam asam lemak dalam minyak kelapa sangat penting untuk menilai kualitas dari minyak tersebut. Untuk minyak kelapa, komposisi dari asam lemak rantai menengah seperti kaprilik, kaprat dan laurat menjadi asam asam lemak penting. Di Indonesia ada dua laboratorium yang banyak digunakan untuk menganalisa asam asam lemak dalam minyak kelapa murni. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan kedua laboratorium tersebut dalam menganalisa asam asam lemak. Kromatogram dari Laboratorium pertama menunjukan garis dasar yang ebih baik, tetapi tidak dapat mendeteksi asam stearat. Waktu retensi asam asam lemak dalam kedua komatogram sangat berbeda. Demikian juga dengan luas puncak dari asam asam lemak berbeda dalam kedua kromatogram. Namun demikian, persentasi luas pencak dari masing masing asam lemak dalam kedua kromatogram hampir sama.
Kata kunci: kromatogarafi gas, waktu retensi
Â
FATTY ACID ANALYSIS IN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) WITH TWO TYPES GAS CHROMATOGRAPHY
ABSTRACT
Fatty acid composition in coconut oil is very important to evaluate the quality of the oil. For coconut oil, the composition of medium length of fatty acids such as caprylic, capric and lauric acids are the interest of the oil. To date, this fatty acid composition is the best to be analyzed by gas chromatography. In Indonesia, there are two laboratories used to analyze the fatty acids. The purpose of this study is to compare the two laboratories in the analysis the compounds. Samples of commercial coconut oils were treated with acid and base to converted into Fatty acid methyl ester. The derivatives were extracted with hexane and ready to be send to the laboratories. The results show the chromatogram of the two laboratories is totally difference. The chromatograph from Laboratory 1 showed very good base line but there was no stearic fatty acid peak shown The retention time for the same fatty acids is different. Peak areas among the same fatty acids are totally different between the two laboratories, but the percentage for each fatty acid is almost the same.
Keywords: gas chromatography, retention time