Pemetaan dan Pengelompokan Karakteristik Usaha Pariwisata di Kota Manado Menggunakan Analisis Biplot
DOI:
https://doi.org/10.35799/jis.21.1.2021.29040Abstract
Tujuan Penelitian ini, yaitu memetakan kelebihan dan kekurangan kecamatan-kecamatan di Kota Manado serta menggelompokan karakteristik usaha pariwisata yang ada di Kota Manado dengan menggunakan metode biplot. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yakni data jumlah usaha pariwisata tahun 2019 yang diperoleh dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado. Hasilnya menunjukkan bahwa objek dalam hal ini kecamatan-kecamatan yang dapat dikelompokkan memiliki karakteristik usaha pariwisata yang relatif sama adalah 1). Malalayang, Wanea, dan Sario 2). Bunaken, Singkil, Tuminting, Tikala, Paal Dua, dan Mapanget 3). Bunaken Kepulauan 4). Wenang. Kelompok pertama memiliki jumlah usaha pariwisata yang cukup pada hampir keseluruhan usaha pariwisata yang ada, tapi masih perlu diperhatikan untuk usaha pariwisata Kawasan Pariwisata, Penyediaan Akomodasi, dan Wisata Tirta. Kelompok kedua, merupakan kelompok kecamatan yang butuh banyak perhatian untuk dikembangkan lagi dikarenakan masih banyak kecamatan yang jumlah usaha pariwisatanya masih kurang bahkan tidak ada di kecamatan-kecamatan ini. Kelompok ketiga, kecamatan Bunaken Kepulauan memiliki jumlah usaha pariwisata yang paling unggul untuk usaha pariwisata Wisata Tirta, tapi untuk usaha pariwisata lainnya masih perlu dikembangkan lagi. Kelompok keempat, kecamatan Wenang memiliki jumlah usaha pariwisata yang unggul pada keseluruhan usaha pariwisata yang ada.
Kata kunci: Analisis biplot; pengelompokan; usaha pariwisata; Manado
 Mapping and Grouping the Characteristics of Tourism Enterprises in Manado City Using Biplot Analysis
ABSTRACT
The aims of this research was mapping the advantages and disadvantages of sub-districts in Manado City and grouping the characteristics of tourism enterprises in Manado City using the biplot analysis. The data used in this research are secondary data which is tourism enterprises data in 2019 that obtained from the Department of Tourism and Culture of Manado City. The results show that the object or sub-districts can be grouped having relatively similar tourism enterprises characteristics, are 1). Malalayang, Wanea, and Sario 2). Bunaken, Singkil, Tuminting, Tikala, Paal Dua, and Mapanget 3). Bunaken Kepulauan 4). Wenang. The first group has a sufficient number of tourism enterprises, but still needs to be considered for tourism businesses in the Tourism Area, Provision of Accommodation, and Water Tourism. The second group, is sub-district group that needs a lot of attention to be developed again. The third group, Bunaken Kepulauan has the most superior number for Water Tourism, but for other tourism enterprises it still needs to be developed further. The fourth group, Wenang has a number of tourism enterprises that excel in all existing tourism enterprises.
Keywords: Biplot analysis; grouping; tourism enterprises; Manado
References
Barus, N.S., Kencana, I.P. & Sukarsa K.G. 2013. Pengelompokkan kabupaten di provinsi bali berdasarkan perkembangan fasilitas pariwisata. Jurnal Matematika, 2: 53–58.
Dehghani, H., Ebadi, A. & Yousefi, A. 2006. Biplot analysis of genotype by environment interaction for barley yield in Iran. Agronomy Journal, 98: 388–393.
Everit, B. 1978. Graphical Techniques for Multivariate Data. Heinermann Educational Books.
Gobel, T.V., Hatidja, D. & Komalig, H. 2013. Karakteristik Kualitas Pengajar Berdasarkan Faktor Mutu Pelayanan di Jurusan Matematika FMIPA UNSRAT, Jurnal MIPA UNSRAT Online, 2(1): 29–33.
Jolliffe I. T. 2002. Principal Component Analysis, Second Editionâ€, Encyclopedia of Statistics in Behavioral Science. Springer-Verlag, New York.
Kusuma, A., Srinadi, I.G.A.M. & Sari, K. 2016. Aplikasi Analisis Korespondensi untuk Melihat Karakteristik Usaha Pariwisata di Provinsi Bali, E-Jurnal Matematika, 5(1): 76–81.
Mamangkey, A., Prang. J.D. & Hatidja D. 2013. Pola Pengeluaran Rumah Tangga di Kabupaten Sangihe, Talaud dan Sitaro Menggunakan Analisis Biplot, Jurnal MIPA UNSRAT Online, 2(1): 34–39.
Mattjik, A.A., Sumertajaya, M., Wijayanto, H., Indahwati, A.K. & Sartono, B. 2004. Modul Teori Pelatihan Analisis Multivariat., Departemen Statistika FMIPA IPB Bogor.
Purwanto, C., Hatidja, D. & Paendong, M. 2015. Pemetaan SMA/SMK di Kabupaten Minahasa Tenggara Berdasarkan Empat Indikator Standar Nasional Pendidikan Dengan Menggunakan Analisis Biplot. Jurnal De Cartesian, 4(1): 34–41.
Srinadi, I.G.A.M. & Sumarjaya, I.W. 2016. Analisis Biplot untuk Pemetaan Posisi dan Karakteristik Usaha Pariwisata di Provinsi Bali. Jurnal Matematika, 6: 34–45.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.
Yan, W. 2001. GGEbiplot - A windows application for graphical analysis of multienvironment trial data and other types of two-way data. Agronomy Journal, 93: 1111–1118.