Quality Testing and Antioxidant Activity of Soap Contains Algae Extract Eucheuma spinosum
DOI:
https://doi.org/10.35799/jis.v22i2.43904Keywords:
Antioxidant, Eucheuma spinosum, soapAbstract
This study aimed to examine the quality and antioxidant activity of solid bath soap containing red algae extract E spinosum. Soap is made through a saponification reaction between a mixture of olive, palm and coconut oils (ratio 44:32:24%) with NaOH. In the saponification reaction, E. spinosum algae extract was added with 4 concentration formulations: 0, 0.050, 0.075, 0.1%. The soap produced is tested for it’s quality using the Indonesian National Standard (SNI) 3532:2021 which includes water content, pH, total fat, insoluble ingredients in ethanol, free fatty acids, chloride content, and unsaponifiable fat. The antioxidant activity of soap was tested using the DPPH method. The quality test results of each solid bath soap formulation, namely water content, pH, insoluble material in ethanol, and chloride content have met the quality requirements of SNI 3532:2021, while the total fat, free fatty acid, and unsaturated fat have not met the quality requirements of SNI. The antioxidant activity expressed in IC50 of each soap formulation is 463.3647 g/mL for formula A, 248.8397 g/mL for formula B, 155.5369 g/mL for formula C, and 90.3402 g/mL for formula D. This study concluded that solid bath soap containing E. spinosum extract did not meet the quality of SNI 3532:2021 and had antioxidant activity.
Keywords: Antioxidant; Eucheuma spinosum; soap
Pengujian Kualitas dan Aktivitas Antioksidan dari Sabun Mandi Padat Mengandung Ekstrak Alga Eucheuma spinosum
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji kualitas dan aktivitas antioksidan dari sabun mandi padat mengandung ekstrak alga merah E spinosum. Sabun dibuat melalui reaksi saponifikasi antara campuran minyak zaitun, sawit dan kelapa (rasio 44:32:24%) dengan NaOH. Pada reaksi penyabunan tersebut ditambahkan ekstrak alga E. Spinosum dengan 4 formulasi konsentrasi: 0, 0,050, 0,075, 0,100%. Sabun mandi yang dihasilkan diuji kualitasnya berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 3532:2021 yang meliputi kadar air, pH, total lemak, bahan tak larut dalam etanol, asam lemak bebas, kadar klorida, dan lemak tak tersabunkan. Aktivitas antioksidan dari sabun diuji dengan metode DPPH. Hasil uji kualitas dari tiap formulasi sabun mandi padat yaitu kadar air, pH, bahan tak larut dalam etanol, dan kadar klorida telah memenuhi syarat mutu SNI 3532:2021, sedangkan untuk total lemak, asam lemak bebas, dan lemak tak tesabunkan belum memenuhi syarat mutu SNI. Aktivitas antioksidan yang dinyatakan dalam IC50 dari tiap formulasi sabun mandi yaitu 463,3647 µg/mL untuk formula A, 248,8397 µg/mL formula B, 155,5369 µg/mL formula C, dan 90,3402 µg/mL untuk formula D. Penelitian ini m enyimpulkan bahwa sabun mandi padat mengandung ekstrak E. Spinosum belum memenuhi kualitas SNI 3532:2021 dan memiliki aktivitas antioksidan.
Kata kunci: Antioksidan; Eucheuma spinosum; sabun
References
Abdullah, B.J., Nasreen, R., & Ravichandran, N. 2012. A Comprehensive Review of Consumption Pattern and Strategies in Cosmeceutical Market with a Focus on Dermaceuticals in Indian Market. International Journal of Scientific and Research Publications, 2(2):171–180.
Agustini, W., & Winarni, A.H. 2017. Karakterisitik dan Aktivitas Antioksidan Sabun Padat Transparan yang Diperkaya dengan Ekstrak Kasar Karotenoid Chlorella pyrenoidosai. Jurnal Pascapanen Dan Bioteknologi Kelautan Dan Perikanan, 12(1): 1–12. https://doi.org/10.15578/jpbkp.v12i1.379
Ashfaq, M., & Ali, M. 2017. Impact of Celebrity Endorsement on Consumer Buying Behavior in FMCG Sector of Pakistan. Oman Chapter of Arabian Journal of Business and Management Review, 34(5627): 1–12.
Azzahra, Z.Z., Priani, S.E., & Gadri, A. 2017. Formulasi Sediaan Mikroemulsi Mengandung Minyak Biji Jintan Hitam (Nigella Sativa L.) dan Minyak Zaitun (Olea europaea L.). Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 1(2): 133–140.
BSN. 2015. Standar Nasional Indonesia (SNI) 7431:2015. Mutu dan metode uji minyak nabati murni untuk bahan bakar motor diesel putaran sedang.
BSN. 2016. Standar Nasional Indonesia (SNI) 3532:2016 Sabun Mandi Padat.
BSN. 2021. Standar Nasional Indonesia (SNI) 3532:2021 Sabun Mandi Padat.
Cyril, R., Lakshmanan, R., & Thhiyagarajan, A. 2017. In Vitro Bioactivity And Phytochemical Analysis Of Two Marine Macro- Algae. Journal of Coastal Life Medicine, 5(10): 427–432.
Fanani, Z., Panagan, A.T., & Apriyani, N. 2020. Uji Kualitas Sabun Padat Transparan Dari Minyak Kelapa Dan Minyak Kelapa Sawit Dengan Antioksidan Ekstrak Likopen Buah Tomat. Jurnal Penelitian Sains, 22(3):108–118.
Ginting, E. 2013. Carotenoid Extraction of Orange Fleshed Sweet Potato and Its Aplplication as Natural Food Colorant. Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan, 22(2):108-118.
Hambali, E., Bunasor, T.K., Suryani, A., & Kusumah, G.A. 2005. Aplikasi Dietanolamida dari Asam Laurat Minyak Inti Sawit pada Pembuatan Sabun Transparan. Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 15(2): 46–53.
Hidayatulloh, I., & Moehady, B.I. 2020. Kinerja Biakan Murni Rhizopus oligosporus pada Pembuatan Minyak Kelapa Murni (VCO). Fluida, 13(2): 73–80. https://doi.org/10.35313/fluida.v13i2.2265
Hornsey, S. 2014. How to Make Your Own Soap: in bars, liquid and cream.
Ketaren, S. 1986. Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan. UI Press, Jakarta.
Mumpuni, A.S., & Sasongko, H. 2017. Pengaruh penambahan sukrosa terhadap mutu sabun transparan dari ekstrak etanol herba pegagan (Centella asiatica L.). Pharmaciana, 7(1):71. https://doi.org/10.12928/pharmaciana.v7i1.5795
Naomi, P., Gaol, A.M.L., & Toha, M.Y. 2016. Pembuatan Sabun Padat dari Minyak Goreng Bekas Ditimjau dari Kinetika Reaksi Kimia. Teknik Kimia, 2(2): 42–48.
Ningrum, D.K., Wiyono, A.E., & Amilia, W. 2021. Evaluasi Mutu Sabun Padat dengan Penambahan Variasi Ekstrak Etanol Tembakau (Nicotiana tabacum L.). EnviroScienteae, 17(2): 48-56. https://doi.org/10.20527/es.v17i2.11494
Podungge, A., Damongilala, L.J., & Mewengkang, H.W. 2018. Kandungan Antioksidan Pada Rumput Laut Eucheuma Spinosum Yang Diekstrak Dengan Metanol Dan Etanol. Media Teknologi Hasil Perikanan, 6(1): 1-5. https://doi.org/10.35800/mthp.6.1.2018.16859
Purwanto, M., Yulianti, E.S., Nurfauzi, I.N., & Winarni, W. 2019. Karakteristik dan Aktivitas Antioksidan Sabun Padat dengan Penambahan Ekstrak Kulit Buah Naga (Hylocereus polyrizhus). Indonesian Chemistry and Application Journal, 3(1):14-23. https://doi.org/10.26740/icaj.v3n1.p14-23
Sari, V. I. 2012. Pemanfaatan Stearin Dalam Proses Pembuatan Sabun Mandi Padat. Jurnal Sagu, 11(1): 1–10.
Saxena, M., Saxena, J., Nema, R., Singh, D., & Gupta, A. 2013. Phytochemistry of Medicinal Plants. Phytochemistry of Medicinal Plants, 1(6):168–182.
Sukeksi, L., Sidabutar, A.J., & Sitorus, C. 2017. Waktu pengadukan 60 menit, 90 menit, 120 menit. Respon yang diamati adalah densitas, Keasaman (pH), bilangan penyabunan dan alkali bebas. Hasil yang terbaik diperoleh pada suhu 80. Jurnal Teknik Kimia, 6(3):8–13.
Tranggono, R.I., & Latifah, F. 2013. Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik.
Varney, C. 2020. Soap Making: Step-by-step Guide to Make Homemade Soaps. Advanced & Beginner Recipes Included.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Juan Feren Salanti, Lidya Irma Momuat, Harry S.J. Koleangan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
LICENCE: CC-BY-NC
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License