Hubungan intelligence quotient dengan perceived stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas X
Kata Kunci:
mahasiswa kedokteran, kecerdasan intelektual, persepsi stresAbstrak
Latar Belakang: Setiap mahasiswa kedokteran memiliki tingkat intelligence quotient (IQ) yang berbeda-beda, di mana IQ yang dimiliki akan membantu dalam penyelesaian masalah terkhususnya dalam pembelajaran. Problem based learning (PBL), kuliah pakar, dan skills lab merupakan beberapa hal yang akan dilakukan seorang mahasiswa kedokteran ketika menjalani studinya di Fakultas Kedokteran. Hal ini dapat menjadi stresor bagi seorang mahasiswa kedokteran yang sedang menjalani kehidupannya di dalam ruang lingkup fakultas kedokteran. Hal ini didukung dengan data yang membuktikan bahwa mahasiswa kedokteran memiliki tingkat stres yang tinggi, di mana rata-rata tingkat stres berada di dalam kategori stres sedang.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan IQ dan perceived stress (PS) pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas X.
Metode: Penelitian dilakukan secara kuantitatif dengan desain cross sectional melibatkan 162 responden.
Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 57,4% mahasiswa yang memiliki tingkat IQ rata-rata dan tingkat PS dalam kategori moderate PS sebanyak 70,4%. Kedua variabel memiliki korelasi yang sangat lemah ketika diuji dengan uji rank Spearman yaitu dengan nilai correlation coefficient sebesar 0,184.
Kesimpulan: Mayoritas mahasiswa Fakultas Kedokteran di Universitas X memiliki tingkat IQ rata-rata dan tingkat PS moderat dengan kekuatan korelasi kedua variabel yang sangat lemah.
Kata Kunci: mahasiswa kedokteran, kecerdasan intelektual, persepsi stres
Referensi
KBBI. Kecerdasan intelektual [Internet]. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. 2023 [cited 2023 Aug 24]. Available from URL: https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kecerdasan%20intelektual
Montolalu NLHS, Opod H, Pali C. Gambaran tingkat inteligensi mahasiswa tahun pertama Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi. Jurnal e-Biomedik (eBm). 2016 Jul;4(2):v4i2.14603. Available from URL: https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/ebiomedik/article/view/14603
Christyanti D, Mustami'ah D, Sulistiani W. Hubungan antara penyesuaian diri terhadap tuntutan akademik dengan kecenderungan stres pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hang Tuah Surabaya. Insan. 2012;12(3):153–9. Available from: URL http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-3-12_3.pdf
Widjaja S, Cahyono A. Stress analytics of medical students at Faculty of Medicine University of Surabaya. Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia. 2022 Sep;11(3): 319-25. doi: https://doi.org/10.22146/jpki.64881
Cohen S, Kamarck T, Mermelstein R. A global measure of perceived stress. J Health Soc Behav. 1983;24(4):385-396. doi: https://doi.org/10.2307/2136404
Gamayanti W, Mahardianisa M, Syafei I. Self disclosure dan tingkat stres pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi. 2018;5(1):115–30.
Marbun AP, Arneliwati A, Amir Y. Faktor-faktor yang mempengaruhi stres mahasiswa program transfer keperawatan yang sedang menyusun skripsi. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Keperawatan. 2017;5:446-59. Available from URL: https://jnse.ejournal.unri.ac.id/index.php/JOMPSIK/article/view/19308
Amiruddin. Analisis faktor-faktor penyebab tingkat kejadian stres pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2015 [Skripsi]. Makassar: Universitas Hasanuddin Makassar; 2017.
Dinarsih MD, Rachmah N. Hubungan coping stress dan kecerdasan inteligensi dengan prestasi akademik Taruna Tingkat II Akademi Militer Magelang [Skripsi]. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2017. Available from URL: https://eprints.ums.ac.id/53090/14/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
Jung YH, Shin NY, Jang JH, Lee WJ, Lee D, Choi Y, et al. Relationships among stress, emotional intelligence, cognitive intelligence, and cytokines. Medicine (Baltimore). 2019;98(18):e15345. doi:10.1097/MD.0000000000015345
Pakpahan DP. Kecerdasan spiritual (SQ) dan kecerdasan intelektual (IQ) dalam moralitas remaja berpacaran upaya mewujudkan manusia yang seutuhnya. Malang: Multimedia Edukasi; 2021.
Pusat Inovasi Psikologi Universitas Padjajaran. Ternyata, kecerdasan emosional memegang peran penting dalam kesuksesan seseorang [Internet]. PIP Unpad. 2020 [cited 2023 Nov 28]. Available from URL: https://pip.unpad.ac.id/postdetail/Ternyata-Kecerdasan-Emosional-Memegang-Peran-Penting-dalam-Kesuksesan-Seseorang
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jenifer Bolang, Cicilia Pali, Jehosua Samratson Victor Sinolungan
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.
