ANALISIS KESESUAIAN PEMANFAATAN LAHAN YANG BERKELANJUTAN DI PULAU BUNAKEN MANADO
DOI:
https://doi.org/10.35793/sabua.v7i1.8272Abstract
Pemanfaatan lahan di pulau Bunaken sebagai kawasan wisata taman nasional terus meningkat. Hal ini terlihat dari pembangunan sarana dan prasarana pariwisata yang kecenderungannya berdampak kurang baik bagi kelestarian lingkungan karena pembangunannya tidak sesuai dengan peruntukan rencana tata ruang wilayah yang ada. Pemanfaatan lahan yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang wilayah bahkan bila sudah melebihi daya dukungnya dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Kerusakan lingkungan yang tidak segera diatasi dapat berdampak pada masyarakat yang tinggal di pulau Bunaken juga terhadap keberadaan Taman Laut Bunaken sebagai salah satu taman laut terindah di dunia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesesuaian pemanfaatan lahan yang berkelanjutan di pulau Bunaken Manado berdasarkan rencana fungsi kawasan sebagaimana yang sudah ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis overlay yaitu pendekatan pemanfaatan lahan atau landscape dalam bentuk grafis yang dibentuk dari berbagai peta individu yang memiliki informasi/data base yang pesifik. Peta yang dioverlay yaitu peta rencana pemanfaatan lahan berdasarkan RTRW dengan peta kondisi eksisting pemanfaatan lahan di pulau Bunaken. Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa terjadi pemanfaatan lahan yang tidak sesuai dengan peruntukan fungsi lahan sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah. Lahan untuk kebun, permukiman dan manggrove sebagian telah berubah fungsi menjadi lahan untuk kawasan pariwisata. Sedangkan sebagian lahan kebun telah berubah fungsi menjadi lahan permukiman dan sebagian lahan manggrove sudah berubah fungsi menjadi lahan kebun. Pemanfaatan lahan yang tidak sesuai dengan daya dukungnya akan menyebabkan kerusakan lahan dan lingkungan serta berdampak pada ekosistem Taman Laut Bunaken sebagai kebanggaan masyarakat Sulawesi Utara.