KEADAAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PEMBUDIDAYA IKAN MAS (Cyprinus carpio L) DI DESA TATELU KECAMATAN DIMEMBE KABUPATEN MINAHASA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.35800/akulturasi.7.1.2019.24410Keywords:
Pembudidaya, Ikan Mas, aspek sosial, aspek ekonomi, Desa TateluAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan dan mengkaji keadaan sosial ekonomi pembudidaya ikan mas di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif. Data dikumpulkan dari masyarakat pembudidaya ikan mas yang ada di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe menggunakan pertanyaan-pertanyaan dan wawancara langsung, pengisian kuisoner dan juga alat perekam. Hasil penelitian keadaan sosial pembudidaya ikan mas di Desa Tatelu antara lain hampir 50% pembudidaya sudah berpendidikan Sekolah Lanjutan Atas (SLTA) dan mereka dapat mengadopsi teknologi yang diperkenalkan bagi pembudidaya. Keadaan ekonomi pembudidaya ikan mas di Desa Tatelu terdiri dari modal kerja dengan sumber modal sendiri, hanya dua pembudidaya yang menggunakan modal pinjaman dari Bank. Hasil usaha budidaya ikan mas di Desa Tatelu dipasarkan kepada pedagang pengumpul (depot ikan) selanjutnya pedagang pengumpul ini memasarkannya ke konsumen yang dijual secara eceran. Harga jual ikan mas Rp 40.000/Kg dan harga eceran Rp 50.000 – Rp 60.000/Kg. Total pendapatan rata-rata pembudidaya Rp 18.512.000/bulan dengan rata-rata pengeluaran per bulannya Rp. 6.020.000.