OPTIMALISASI PEMANFAATAN POTENSI AIR TANAH DI SULAWESI UTARA (Penggunaan Data SIATAB sebagai Instrumen Inventarisasi dan Evaluasi)

Penulis

  • Lany Christina Rasuh Balai Wilayah Sungai Sulawesi I
  • Hansje J. Tawas Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado

Abstrak

Air tanah sebagai salah satu alternatif sumber pasokan air baku untuk konsumsi domestik dan industri baik berupa sumur dangkal maupun sumur dalam dan juga untuk menunjang produksi pangan/pertanian berupa jaringan irigasi air tanah (JIAT) yang bersumber dari sumur dalam. Dalam pelaksanaannya, pengelolaan pemanfaatan potensi sumber daya air tanah mengalami banyak kendala dan tantangan. Sarana/prasarana air tanah yang sudah dibangun seringkali terbengkalai sehingga belum dapat dimanfaatkan secara maksimal. Oleh karena itu perlu untuk diketahui dan diinventarisasi terlebih dahulu terkait kondisi eksisting sumur tanah yang telah terbangun dan berapa kapasitas yang sudah termanfaatkan serta berapa kapasitas yang masih bisa dioptimalkan.

Adapun pemilihan dan pengumpulan data dilakukan secara kualitatif maupun kuantitatif antara lain dengan metode studi literatur/dokumen dan memanfaatkan dataset dari Database SIATAB BWS Sulawesi I. Selanjutnya data-data yang dikumpulkan dianalisa dengan metode observasi dan diuraikan secara deskriptif berdasarkan tabulasi data dalam bentuk tabel.

Ditinjau dari aspek potensi pemanfaatan air  tanah, debit potensial yang dapat dimanfaatkan dari total 342 sumur air tanah yang sudah terbangun mencapai 4174.38 liter/detik. Debit potensial yang sudah termanfaatkan sebesar 3453.59 liter/detik. debit potensial yang masih belum termanfaatkan/masih bisa dioptimalkan  yakni  sebesar  868.30 liter/detik. Optimalisasi pemanfaatan potensi air tanah dapat menggunakan sumber energi terbarukan berupa energi panas matahari.

 

Kata kunci: air tanah, potensi, pemanfaatan, dataset, JIAT

Diterbitkan

2022-11-15