Peran Kelompok Tani Sema Karya Dalam Usahatani Jagung Di Kelurahan Kima Atas Kecamatan Mapanget Kota Manado
DOI:
https://doi.org/10.35791/agrsosek.v19i3.50774Keywords:
farmers group, role, corn farmingAbstract
ABSTRACT
This study aims to identify and describe the role of the Sema Karya Farmer Group in Corn Farming in the Kima Atas Village, Mapanget District, Manado City. This research was conducted for 3 months starting from May to July 2023. The data used in this study were Primary Data and Secondary Data. Primary data is data taken by researchers in the field from the management and members of the Sema Karya Farmer Group with a total of 14 respondents, while secondary data is data obtained from related institutions or agencies. The location of the research was carried out in Kelurahan Kima Atas in the Sema Karya Farmers Group. Data analysis in this study is descriptive analysis using a Likert scale as a measuring tool. The role of the Sema Karya Farming Group is less involved with the research results of 76.72%, this shows that the Sema Karya Farmer Group is still active although there are still indicators that need to be improved such as in evaluating farming activities so that they can obtain more information to support and expand knowledge about farming corn.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan Peran Kelompok Tani Sema Karya Dalam Usahatani Jagung di Kelurahan Kima Atas Kecamatan Mapanget Kota Manado. Penelitian Ini dilakukan selama 3 bulan di mulai dari bulan Mei sampai dengan bulan Juli tahun 2023. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Data Primer dan Data Sekunder. Data Primer yaitu data yang diambil oleh peneliti di lapangan kepada pengurus dan anggota Kelompok Tani Sema Karya dengan total responden 14 orang, sedangkan Data Sekunder data yang diperoleh dari lembaga atau instansi terkait. Tempat penelitian dilaksanakan di Kelurahan Kima Atas pada Kelompok Tani Sema Karya. Analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dengan menggunakan Skala Likert Sebagai alat ukur. Peran Kelompok Tani Sema Karya Kurang Berperan dengan hasil penelitian 76,72%, ini menunjukkan Kelompok Tani Sema Karya masih aktif walaupun masih ada indikator yang harus di tingkatkan lagi seperti dalam mengevaluasi kegiatan berusahatani agar dapat lebih banyak memperoleh informasi untuk menunjang dan memperluas pengetahuan tentang berusahatani jagung.
References
Cristoporus, C., & S. Sulaeman. 2009. Analisis Produksi Dan Pemasaran Jagung Di Desa Labuan Toposo Kecamatan Tawaeli Kabupaten Donggala. Agroland: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 16(2).
Peraturam Menteri Pertanian No. 67 Tahun 2016 Tentang Pembinaan Kelembagaan Petani.
Wuysang, R. 2014. Modal sosial kelompok tani dalam meningkatkan pendapatan keluarga suatu studi dalam pengembangan usaha kelompok tani di Desa Tincep Kecamatan Sonder. Acta Diurna Komunikasi, 3(3).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The copyright holder is the journal.Â