Identifikasi Risiko Usahatani Cengkeh Di Kelurahan Makalonsouw Kecamatan Tondano Timur Kabupaten Minahasa

Authors

  • Satrio Silvanus Binambuni Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Jane Sulinda Tambas Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Jenny Baroleh Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sam Ratulangi, Manado

Keywords:

usahatani, cengkeh, petani, risiko produksi, risiko finansial, risiko pasar, risiko institusional

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi dan mengevaluasi berbagai risiko yang dihadapi oleh petai cengkeh di Kelurahan Makalonsouw, Kecamatan Tondana Timur, Kabupaten Minahasa. Data primer diperoleh dari wawancara dengan petani serta observasi di lapangan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sumber berupa luas lahan, jumlah pohon dan data hasil penelitian yang berhubungan dengan penelitian ini. Metode pengambilan sampel secara purposive sampling sebanyak 25 petani cengkeh yang panen terakhir secara bersamaan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko produksi yang dominan adalah serangan hama dan penyakit serta keterlambatan panen. Risiko pasar merupakan tantangan terbesar yang dihadapi petani, ditandai dengan fluktuasi harga yang tinggi, ketergantungan terhadap tengkulak, dan kesulitan mengakses pasar luar. Risiko finansial seperti biaya produksi tinggi dan keterbatasan modal juga dirasakan meskipun sebagian besar petani tidak tergantung pada hutang. Dari sisi kelembagaan, sebagian besar petani menerima penyuluhan dan dukungan teknis, meskipun belum merata. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan manajemen risiko melalui pelatihan teknis, akses pembiayaan yang inklusif, penguatan kelembagaan petani, serta evaluasi implementasi kebijakan pertanian agar lebih berpihak kepada petani cengkeh.

References

Badan Pusat Statistika. 2023. Minahasa Dalam Angka 2023. Provinsi Sulawesi Utara.

Farida, N. F. 2017. Analisis Risiko Usahatani Semangka (Citrullus Vulgaris, Schard) Di Desa Wotgalih Kabupaten Lumajang. Skripsi. Universitas Jember.

Kinasih, S. A. M., Nugroho, S. D., & Mubarokah. 2022. Analisis Risiko Produksi dan Pendapatan dalam Usahatani Cengkeh. Jurnal Agroinfo Galuh, 5(2): 115-128.

Sriyadi, A. 2014. Manajemen Risiko Dalam Usaha Pertanian Berkelanjutan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Zenti, R. 2021. Cengkeh: Komoditas Rempah Unggulan dan Tantangan Budidayanya. Jurnal Tanaman Perkebunan, 5(1): 27-40.

Downloads

Published

2025-10-01

How to Cite

Binambuni, S. S., Tambas, J. S., & Baroleh, J. (2025). Identifikasi Risiko Usahatani Cengkeh Di Kelurahan Makalonsouw Kecamatan Tondano Timur Kabupaten Minahasa. AGRI-SOSIOEKONOMI, 21(3), 1159 – 1168. Retrieved from https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jisep/article/view/64324