HUBUNGAN POSISI MENYUSUI DENGAN KEJADIAN TERSEDAK PADA BAYI DI PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO
DOI:
https://doi.org/10.35790/jkp.v5i1.14890Abstract
Abstract: Choking is the incidence of emergency and requires immediate intervention, choking prone to occur in infants aged 0-6, one of the causes of choking in infants is a lack of proper breastfeeding position. Feeding position that is commonly used mother is standing, sitting, and lying on his side. The purpose of this study is to analyze the relationship breastfeeding positions with the incidence of choking in infants in Puskesmas Bahu Manado City. The research method is descriptive analytic retrospective study design. The sampling technique in this research is total sampling with 124 samples. The data collection is done by using a questionnaire and interview sheet. Processing data using computer program with Pearson chi-square test with a significance level of 95% (α =, 005). The results using the Pearson chi-square analysis showed a significant correlation between the breastfeeding positions withthe baby choking incident (p = 0.000). Conclusionthere is a significant correlation of the incidence of chokingwith the breasfeeding position in Puskesmas Bahu, Manado. Suggestions for more attention to mothers to care about the proper positions used while breastfeeding so that the baby does not choke. Key Words: Breastfeeding positions, baby choking incident Abstrak: Tersedak adalah kejadian gawat darurat dan memerlukan intervensi segera, tersedak rawan terjadi pada bayi usia 0-6, salah satu penyebab tersedak pada bayi adalah posisi menyusui yang kurang tepat. Posisi menyusui yang umum digunakan ibu adalah berdiri, duduk, dan berbaring miring Tujuan penelitian ini untuk menganalisa hubungan posisi menyusui dengan kejadian tersedak pada bayi di Puskesmas Bahu Kota Manado. Metode penelitian yaitu deskriptif analitik dengan rancangan study retrospektif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu total sampling dengan jumlah 124 sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan lembar wawancara. Pengolahan data menggunakan program komputer dengan uji pearson chi-square dengan tingkat kemaknaan 95% (α = ,005). Hasil penelitian dengan menggunakan analisis pearson chi-square menunjukkan terdapat hubungan signifikan posisi menyusui dengan kejadian tersedak pada bayi (p= 0,000). Kesimpulan terdapat hubungan posisi menyusui dengan kejadian tersedak pada bayi.di Puskesmas Bahu, Kota Manado. Saran bagi ibu lebih memperhatikan posisi menyusui yang digunakan saat menyusui sehingga bayi tidak tersedak. Kata Kunci: Posisi Menyusui, Tersedak Pada BayiDownloads
Published
2017-01-25
How to Cite
Palimbunga, A. P. S., Palendeng, O. E. L., & Bidjuni, H. (2017). HUBUNGAN POSISI MENYUSUI DENGAN KEJADIAN TERSEDAK PADA BAYI DI PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO. JURNAL KEPERAWATAN, 5(1). https://doi.org/10.35790/jkp.v5i1.14890
Issue
Section
Articles