HUBUNGAN SIKAP DAN PERILAKU REMAJA PUTRI DENGAN PENCEGAHAN KEPUTIHAN DI SMA N 3 TAHUNA BARAT KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE
DOI:
https://doi.org/10.35790/jkp.v6i1.19488Abstract
Abstact : Adolescence is a peroid of transition from childhood to adulthood. Teenagers are the
starting point of the reproduction process, so it is possible to experience a vaginal discharge.
Vaginal discharge (Flour Albus) is white or grayish vaginal fluid which is patched on the vagina
wall andcan also be yellowish, yellow-green, foul smelling and frothy. The purpose of this study
was to determined the relationship of attitude and behavior with preventions of vaginal discharge
at SMA N 3 Tahuna Barat Sangihe Islands Regency. Methods of this study used cross sectional
analytical descriptive approach. The sampling technique used total sampling with 42 sampels.
the result of the study was analyzed by using Chi Square tets with Ci = 95% and α = 0,05. The
result of statistical tets showed that there is a relationship between attitude with preventions of
vaginal discharge (p = 0,031) and there is a relationship between behavior with preventions of
vaginal discharge (p = 0,008). Conculasion that there is a relationship between attitude and
behavior adolescent girls with preventions of vaginal discharge at SMA N 3 Tahuna Barat
Regency of Islands Sangihe.
Keywords : Attitude , Behavior , Flour Albus
Abstrak: Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Remaja
merupakan titik awal terjadinya proses reproduksi sehingga tidak menutup kemungkinan untuk
mengalami keputihan. Keputihan adalah cairan vagina yang berwarna putih atau keabu-abuan
yang melekat pada dinding vagina dan dapat juga berwarna kekuning-kuningan, kuning-hijau,
berbau tidak enak dan berbusa. Tujuan Penelitian mengetahui hubungan sikap dan perilaku
remaja putri dengan pencegahan keputihan di SMA N 3 Tahuna Barat Kabupaten Kepulauan
Sangihe. Disain Penelitian menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional
Teknik Pengambilan Sampel menggunakan total sempel dengan jumlah sampel sebanyak 42
orang. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji Chi Square dengan Cl = 95% dan α = 0,05.
Hasil uji statistik menunjukan bahwa terdapat hubungan antara sikap dengan pencegahan
keputihan (p = 0,031) dan terdapat hubungan antara perilaku dengan pencegahan keputihan (p =
0,008). Simpulan terdapat hubungan antara sikap dan perilaku remaja putri dengan pencegahan
keputihan di SMA N 3 Tahuna Barat Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Kata Kunci : Sikap , Perilaku , Keputihan