FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO

Authors

  • Julia Angkow
  • Fredna Robot
  • Franly Onibala

DOI:

https://doi.org/10.35790/jkp.v2i2.5277

Abstract

Abstract: Gastritis is an inflammatory process in the mucosa and sub mucosa of the stomach that may occur in acute or chronic. Approximately 1.8 to 2.1 millions of people worldwide suffer from gastritis each year. Among the highest in Canada 35% and the lowest 22% in the UK. Purpose, to determine the Factors associated with the incidence of gastritis in Puskesmas Bahu Manado. This study methods was a descriptive analytical using cross-sectional. The study was conducted starting in june-july 2014 with sample of 77. Results of statistical tests on the regularity of eating with the incidence of gastritis obtained value Ï = 0.004 <α = 0.05. Results of statistical tests on the incidence of smoking with gastritis Ï = 0.013 obtained value <α = 0.05. Results of statistical tests on the use of OAINS with incidence of gastritis obtained value Ï = 0.013 <α = 0.05. Results of statistical tests on the incidence of alcohol with incidence of gastritis obtained value Ï = 0.043 <α = 0.05. Results of statistical tests on coffee with incidence of gastritis obtained value Ï = 0.035 <α = 0.05. In conclusion, the factors that have a relationship with the incidence of gastritis are diet, smoking, alcohol and coffee while the factors that do not have a relationship with the incidence of gastritis is the use of OAINS. Keywords: Gastritis, diet, smoking, use of OAINS, alcohol, coffee, Abstrak: Gastritis adalah proses inflamasi pada mukosa dan submukosa lambung dapat terjadi secara akut atau kronis. sekitar 1,8-2,1 juta jumlah penduduk dunia menderita gastritis tiap tahun. Diantaranya yang tertinggi di Kanada 35% dan terendah di Inggris 22%. Tujuan Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian gastritis di wilayah kerja Puskesmas Bahu Kota Manado. Metode Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan cross sectional study. Penelitian dilakukan mulai bulan juni-juli 2014. Dengan jumlah sampel 77. Hasil uji statistic tentang keteraturan makan dengan kejadian gastritis diperoleh nilai Ï = 0,004 < α = 0,05. Hasil uji statistic tentang merokok dengan kejadian gastritis diperoleh nilai Ï = 0,013 < α = 0,05. Hasil uji statistic tentang penggunaan OAINS dengan kejadian gastritis memperoleh nilai Ï = 0,013 < α = 0,05. Hasil uji statistic tentang alkohol dengan kejadian gastritis memperoleh nilai Ï = 0,043 < α = 0,05. Hasil uji statistic tentang kopi dengan kejadian gastritis diperoleh nilai Ï = 0,035 < α = 0,05. Kesimpulan dari penelitian faktorfaktor yang memiliki hubungan dengan kejadian gastritis adalah pola makan, merokok, alkohol dan kopi sedangkan faktor yang tidak memiliki hubungan dengan kejadian gastritis adalah penggunaan OAINS. Kata kunci: Gastritis, Pola Makan, Merokok, Penggunaan OAINS, Alkohol, Kopi

Downloads

Published

2014-08-12

How to Cite

Angkow, J., Robot, F., & Onibala, F. (2014). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO. JURNAL KEPERAWATAN, 2(2). https://doi.org/10.35790/jkp.v2i2.5277