ANALISIS DEFORMASI LEMPUNG LUNAK MELALUI CYCLIC LOADING TEST

Authors

  • Gadis Ayu Felina
  • Steeva G. Rondonuwu
  • Lanny D. K. Manaroinsong

Abstract

Tanah lempung seringkali menjadi permasalahan. Umumnya, jika tidak dikenali dan diselidiki secara hati-hati dapat menyebabkan masalah jangka panjang, salah satunya adalah konsolidasi atau penurunan. Hal ini disebabkan karena rendahnya daya dukung jenis tanah tersebut karena mempunyai tingkat kemampumampatan yang besar dan kuat geser yang rendah. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menghindari hal tersebut. Salah satunya adalah dengan melakukan perbaikan tanah. Konsekuensi dari bentuk–bentuk perbaikan tanah tersebut mengakibatkan deformasi.

Deformasi merupakan perubahan bentuk pada tanah berupa mengembang dan menyusut. Deformasi yang terjadi ini bias membahayakan struktur bangunan yang berdiri diatasnya. Pada penelitian ini perilaku deformasi dianalisa dengan uji konsolidasi satu dimensi menggunakan oedometer di laboratorium. Pengujian dilakukan dengan mengambil material kerukan Danau Tondano sebagai sampel. Metode pembebanan mengikuti standar ASTM. Kemudian dilanjutkan dengan uji cyclic loading, yaitu metode pembebanan unloading reloading (Gunawan R,2015).

Hasil uji konsolidasi satu dimensi diperoleh nilai indeks mampat ( ) berturut-turut sebagai berikut : 1 sebesar 0.39, 2 0.41, dan 3 -0.90.Dan untuk uji cyclic loading diperoleh nilai indeks mampat (kappa) pada saat penambahan beban masing-masing untuk 4 kali penambahan beban yaitu κ1 sebesar -1.86, κ2 -0.98, κ3 -0.46, κ4 -0.21. Dan untuk indeks muai pada pengurangan beban (unloading), diperoleh nilai λ1 sebesar -0.11, λ2 -0.08, λ3 -0.03. Nilai κ dan λ adalah gradien kemiringan kurva e-log p yang didapatkan dari percobaan cyclic loading. Dimana nilai  κ adalah nilai kemampumampatan tanah untuk mengembang, dan nilai λ adalah nilai kemampuan tanah untuk memuai.

Karakteristik tanah lempung lunak apabila dibebani cyclic memberikan grafik hubungan e-log p yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi parameter deformasi tanah.

Penelitian ini membuktikan teori bahwa dengan menggunakan cyclic loading test, proses deformasi pada tanah lunak yang diselidiki. Ini memberikan referensi dan manfaat bagi pekerjaan perbaikan tanah lunak dengan maksud untuk mengurangi resiko penurunan dan kerusakan struktur suatu bangunan melalui perkiraan besar deformasi tanah. Dalam hal ini perpindahan vertikal tanah.

 

Kata kunci: Deformasi, Tanah Lempung, Konsolidasi, Cyclic

Downloads

Published

2019-10-24