Peran Pemerintah Desa Dalam Mengatasi Konflik Sosial Yang Terjadi Di Pertambangan Di Desa Moreah Satu Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara

Penulis

  • Resaldy M Poluan Jurusan Sosiologi Universitas Sam Ratulangi
  • Antonius Purwanto Jurusan Sosiologi Universitas Sam Ratulangi
  • Rudy Mumu Jurusan Sosiologi Universitas Sam Ratulangi

Abstrak

 

Tujuan utama dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Untuk mengetahui Peran Pemerintah Desa Moreah Satu Dalam Mengatasi Konflik Sosial Yang Terjadi Di Pertambangan Di Desa Moreah Satu Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara. Perkembangan industri pertambangan berkaitan erat dengan perubahan lingkungan. Keberadaan kegiatan pertambangan pada tahapan selanjutnya menjadi pemicu munculnya beragam konflik, seperti konflik politik, konflik sosial budaya, konflik ekonomi dan konflik lingkungan. Keberadaan perusahaan tambang di Indonesia kini banyak dipersoalkan oleh berbagai kalangan. Konflik merupakan sebuah gejala sosial yang pasti ada dan selalu muncul di dalam masyarakat dalam setiap kurun waktu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Lokasi penelitian ini berada di desa Moerah Sat Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara, dimana daaerah ini merupakan salah satu wilayah pertambangan emas rakyat terbesar di kabupaten tersebut. Hasil penelitian disimpulkan bahwa Dari penelian ini peranan pemerintah desa moreah satu memang masih terbatas karena belum adanya aturan yang mengikat para penambang dan pemodal lewat peraturan desa (Perdes), tetapi peran pemerintah dalam mengedukasi agar supaya tidak terjadi konflik sudah bagus, apalagi dalam penyelesaiannya pemerintah berhasil meredam konfilk lewat penanganan secara kekeluargaan.  

 

Kata Kunci : Peran, Pemerintah Desa, Konflik, Pertambangan

 

Diterbitkan

2023-05-04