Evaluasi Kepatuhan Penggunaan Antihipertensi pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Simpang Raya, Banggai.
Keywords:
Hipertensi, Kepatuhan Minum Obat, MMAS-8Abstract
NI MADE NOVI TRISNAYANTI. Evaluasi Kepatuhan Penggunaan Antihipertensi pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Simpang Raya, Banggai Di bawah bimbingan WENY I. WIYONO sebagai ketua dan DEBY A. MPILA sebagai anggota
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Kepatuhan terhadap penggunaan antihipertensi diperlukan untuk menjaga agar tekanan darah tetap terkontrol dan mencegah terjadinya komplikasi yang berujung pada kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan pasien hipertensi dalam menggunakan antihipertensi di Puskesmas Simpang Raya, Banggai. Penelitian ini menggunakan kueisioner Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-8) dengan pengambilan sampel secara purposive sampling sebanyak 57 pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien dengan tingkat kepatuhan tinggi sebesar 21,05%, tingkat kepatuhan sedang sebesar 31,58%, dan tingkat kepatuhan rendah sebesar 47,37%. Dengan demikian tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi di Puskesmas Simpang Raya Banggai termasuk dalam kategori rendah.
Kata kunci:Â Â Â Hipertensi, Kepatuhan Minum Obat, MMAS-8.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 PHARMACON
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)