Hubungan karakteristik sosiodemografi masyarakat dan pengetahuan terhadap sikap menggunakan antibiotik di apotik di kecamatan beo, kabupaten talaud
DOI:
https://doi.org/10.35799/pha.12.2023.41942Keywords:
Antibiotik, Faktor Sosiodemografi, Pengetahuan, SikapAbstract
Penggunaan antibiotik dalam pelayanan kesehatan seringkali tidak tepat sehingga dapat menimbulkan pengobatan kurang efektif, peningkatan risiko terhadap keamanan pasien, meluasnya resistensi dan tingginya biaya pengobatan. Berbagai faktor memengaruhi penggunaan antibiotika di kalangan masyarakat seperti faktor pengetahuan dan karakteristik sosiodemografi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode deskriptif analitik melalui pendekatan cross sectional. Pengambilan data menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah respoden sebanyak 96 orang. Pengujian dan analisis data menggunakan program perangkat lunak IBM Statistics 25 SPSS dan analisis dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian yang di peroleh dari analisis univariat menunjukan kelompok umur paling banyak (18-30 tahun ( 54,2%), jenis kelamin (laki-laki ( 63,5%), pendidikan (kelompok yang tidak sekolah atau tidak tamat sekolah ( 74,0%), pekerjaan (pegawai/nelayan/buruh/pedagang ( 52,1%), pendapatan (> 2,000,000.- ( 84,4%), pengetahuan (baik ( 64,6%) dan sikap (kurang baik ( 60,4%), antibiotik yang paling banyak dibeli adalah amoksisillin (74%). Dari hasil analisis bivariat berdasarkan uji chi square menunjukan tidak terdapat hubungan antara umur dan pendapatan dengan sikap dalam menggunakan antibiotik oral. Tetapi, terdapat hubungan antara pengetahuan, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan dengan sikap dalam menggunakan antibiotik oral pada masyarakat.
References
Permenkes RI. 2011. Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik, Kementrian Kesehatan RI, Jakarta.
Pulungan, P. 2017. Pengetahuan, Keyakinan dan Penggunaaan Antibiotik Pada Masyarakat Di Kelurahan Hutaraja Kecamatan Muara Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan. [Skripsi]. Medan : Program Ekstensi Sarjana Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Pandean, F., H. Tjitrosantoso, L.R. Goenawi, 2013. Profil Pengetahuan Masyarakat Kota Manado Mengenai Antibiotika Amoksisilin. Pharmacon Jurnal Ilmu Farmasi, vol 2 (2) : 67–71.
Ageng I, Pratiwi., Weny I, W., Jayanto, I. 2020. Pengetahuan Dan Penggunaan Antibiotik Secara Swamedikasi Pada Masyarakat Kota. Jurnal Biomedik. Vol 12(3).
World Health Organization. Antibiotic Resistance: Multi-Country Public Awareness Survey. Geneva: WHO, 2015.
Gibney, M., J., Margetts, B., M., Kearney, J., M., Arab, L., 2008, Public Health Nutrition, Balckwell Publishing Ltd, Oxford, pp.49.
Widayati, A., Suryawati, S., Crespigny, C., Hiller, J., E., 2012, Knowledge and Beliefs about Antibiotiks among People in Yogyakarta City Indonesia : A Cross Sectional Population Based Survey, Antimicrobial Resistance And Infection Control, Vol. 1. (38), 3-6.
BPS. 2019. Kecamatan Beo Dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Talaud. Diakses dari : https://talaudkab.bps.go.id/publikasi.html pada 10 november 2021.
Dewi M. 2018. Tingkat Pengetahuan Pasien rawat jalan penggunaan Antibiotik di Puskesmas Karanganyar. Journal of Pharmaceutical Science and Clinical research.
Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Lim K, K., Teh C. C. A. 2012. Cross sectional Study Of Public Knowledge And Atittude Towards Antibiotiks In Putrajaya, Malaysia. Southern Med Review, Vol 5. (2) 27-31. Malaysia.
Okta I P, 2019. Kajian pengetahuan dan sikap pasien di puskesmas ulak karang terhadap obat antibiotik [Skripsi]. Padang: Fakultas Famasi Universitas Andalas.
Sholihin Y. 2011. Tingkat pengetahuan tentang antibiotik pada pengunjung apotiek di Kota Surakarta. Surakarta.
Yanti. 2013. Pengetahuan, keyakinan dan penggunaan antibiotik, pada masyarakat di Desa Krem Putong Kota Bangsa. Medan.
Abu, T, A., Abu Z, A., Ardah R, et al. 2016. Public knowledge and attitudes regarding the use of antibiotiks and resistance: findingsfrom a cross-sectional study among Palestinian adults. Zoonoses Public Health.
Djuang, H. M. 2010. Hubungan Antara Karakteristik Masyarakat dengan Pengunaan Antibiotik yang Diperoleh Secara Bebas di Kota Meda. [Skripsi]. Universitas Sumatera Utara Medan.
Ain, H., Mustayah, dan Feris. 2015. Perilaku Masyarakat tentang Penggunaan Antibiotik Oral. Medica Majapahit.
Fabrigar L R, 2006. Petty R E, Smith S M, et al. Understanding knowledge effects on attitude-behavior consistency: The role of relevance, complexity, and amount of knowledge. J Pers Soc Psychol.
Davidson, A, R. 2005. From attitudes to actions to attitude change: The effects of amount and accuracy of information. In. Petty RE, Krosnick JA, editors. Ohio State University s eries on attitudes and persuasion, Vol 4. Attitude strength: Antecedents and consequences.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 PHARMACON
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)