Implementasi Metode Single Exponential Smoothing dalam Meramalkan Jumlah Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Blitar (Studi Kasus: Jumlah Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Wilayah Hukum Polres Blitar Kota)
Abstract
Abstrak. Kecelakaan lalu lintas adalah salah satu masalah serius yang sedang dihadapi oleh pemerintah Indonesia selain kemacetan lalu lintas. Kecelakaan lalu lintas di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Peningkatan ini terjadi seiring dengan dengan jumlah kendaraan bermotor yag terus meningkat. Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor juga menjadi penyebab kasus kecelakaan lalu lintas di Blitar meningkat. Dalam upaya pencegahan dan meminimalisir jumlah angka kasus kecelakaan lalu lintas di Blitar maka dilakukan peramalan untuk memprediksi jumlah kasus kecelakaan lalu lintas tersebut. Pada penelitian ini metode yang digunakan untuk meramalkan jumlah kasus kecelakaan lalu lintas adalah Single Exponential Smoothing. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data bulanan untuk jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Blitar Kota yaitu 3 kecamatan di kota (Sukorejo, Kepanjen Kidul dan Sanan Wetan) dan 6 kecamatan di kabupaten (Nglegok, Ponggok, Sanan Kulon, Udanawu, Wonodadi, Srengat) dengan data yang digunakan sejumlah 24 data yaitu data bulan Januari 2021 sampai Desember 2022. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa metode Single exponential Smoothing dapat diterapkan untuk meramalkan Jumlah Kasus Kecelakaan lalu lintas di Blitar karena mengandung pola horisontal. Hasil prediksi jumlah kecelakaan lalu lintas di Blitar menunjukkan bahwa pada bulan Januari 2023 mengalami penurunan dari bulan Desember 2022 yaitu terdapat total 3 kasus dengan peramalan yang menghasilkan nilai kesalahan (error) sebesar 0,68 (MAD), 0,86 (RMSE) dan MAPE sebesar 2,33% dengan parameter alpha sebesar 0,9 yang menjadi error paling kecil. Karena nilai MAPE sebesar 2,33% maka hasil peramalan dapat diartikan cukup akurat.
Kata kunci: kecelakaan lalu lintas; peramalan; single exponential smoothing.