Jenis dan Populasi Serangga Hama pada Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata sturt) di Desa Aer Tembaga Kota Bitung Timur

Abstract

Serangga merupakan bagian penting dari keanekaragaman hayati dan berperan krusial dalam menjaga keseimbangan ekosistem serta menjadi indikator lingkungan yang rusak. Pada budidaya jagung, kegagalan pascapanen seringkali dipicu oleh faktor cuaca, kekurangan air dan pupuk, serta serangan organisme pengganggu tanaman (OPT). Oleh karena itu, langkah pemeliharaan seperti penggunaan varietas unggul, pengaturan jarak tanam yang tepat, dan pengendalian hama sangat diperlukan untuk menjaga kualitas panen. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi serangga hama pada jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) di Desa Aer Tembaga, Bitung Timur. Metode yang digunakan bersifat deskriptif eksploratif, melibatkan pengumpulan sampel di lapangan dan pengamatan laboratorium. Pengambilan sampel dilakukan selama dua bulan menggunakan metode penangkapan langsung dan jaring di lahan seluas 50×50 m. Hasil penelitian mengidentifikasi sembilan jenis serangga hama, termasuk Nezara sp., Spodoptera frugiperda, Chaectonema pulicaria, Ostrinia furnacalis, Helicoverpa armigera, Atherigona exigua, Oxya servile, Atractomorpha crenulata, dan Phlaeoba fumosa, yang tergabung dalam enam ordo dan enam famili. Temuan ini memberikan informasi penting mengenai hama serangga yang menyerang jagung manis di daerah tersebut, yang berguna untuk pengembangan strategi pengendalian hama di masa mendatang.