PENGENDALIAN BIAYA DENGAN CASH FLOW STUDI KASUS PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR UNIVERSITAS X

Authors

  • Pingkan Ane Kristy Pratasis

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v10i57.4315

Abstract

Perencanaan dan pengendalian biaya dan waktu merupakan bagian dari manajemen proyek konstruksi. Salah satu dari hal itu adalah pengendalian biaya dengan cash flow. Cash flow adalah tata aliran uang masuk dan keluar pada periode waktu pada suatu perusahaan. Periode waktu cash-flow ditetapkan dalam berbagai satuan interval waktu, mulai dari satuan harian, minggu, bulan, triwulan, semester, maupun tahun, tergantung pada tingkat agregasi data yang dibutuhkan. Pengendalian
biaya dengan metode cash flow dilakukan Pada pembangunan gedung kantor Universitas X yaitu dengan mengetahui modal awal dari pembangunan Gedung Kantor ini juga untuk mengetahui besarnya selisih bunga atau profit yang diperoleh dari modal investasi dan jumlah biaya yang akan dibayarkan pada setiap termin. Berdasarkan hasil analisa maka diperoleh: Modal awal yang harus disediakan dalam pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Kantor X sebesar Rp.169.420.154,00. Bunga atau profit keseluruhan yang diperoleh dari pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Kantor Universitas X sebesar Rp. 85.278.247,00 dari jumlah biaya konstruksi dan Profit atau balance biaya untuk setiap termin meliputi: uang muka (Rp. 249.570.000,00), termin I ( Rp.256.745.137,50 ), termin II (Rp.256.745.137,50), termin III (Rp.256.745.137,50), termin IV (Rp.194.352.637,50) dan termin V atau retention (Rp.62.392.500,00).
Kata kunci: pengendalian biaya, cash flow, modal awal, profit.

Downloads

Published

2013-04-15